Mimpiku yang tak pernah padam
Layaknya bara api tersiram cipratan minyak bumi
Terang benderang tak hilang oleh gelap malam
Hatta gerhana matahari menyelimuti bumi
Aku tak lelah untuk bermimpi
Meski badai cobaan bertubi-tubi menghalangi
Badanku tetap tegak seperti benteng istana
Siap menghadang lawan
Siap diterjang ribuan pasukan bersenjata
Tak takut lawan menghujani anak panah
Bagiku, mimpi akan selalu nyata
Hanya menunggu waktu tiba
Ia akan datang tepat pada waktunya
Meski kadang menunggu lama
Mimpi akan hadir membawa jutaan ganjaran
Ketahuilah, bahwa mimpi tak akan berkhianat
Dia akan menjadi doa
Mengiringi setiap derap langkah kaki menuju sebuah singgasana
Menemani setiap hembusan nafas yang beradu dengan waktu
Mendampingi setiap tangan yang berkeringat  akibat tak berputus asa pada keadaan
Mimpi akan selalu datang dengan cara yang unik
Tak dapat disangka seperti buah jatuh dari pohon
Manis buahnya dan indah warnanya
Menjadi sedap jika memakannya
Begitulah mimpi dalam pandanganku
Tak berujung jika dinalar
Tak terbatas jika dirasa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H