Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur'an di UIN SAYYID ALI RAHYMATULLAH TULUNGAGUNG

Untuk pengertian baca tulis, baca berarti membaca yakni melihat tulisan dan mengerti atau melisankan apa yang tertulis dan tulis adalah membuat huruf (angka dan sebagainya dengan menggunakan pena (pensil, kapur, dan sebagainya).  Al-Qur'an adalah kalam Allah SWT. yang diturunkan kepada nabi Muhammad SAW. dalam bahasa arab yang terang guna menjelaskan jalan hidup yang bermaslahat bagi manusia di dunia dan diakhirat.

 Jadi yang dimaksud dengan kegiatan pembelajaran baca tulis Al-Qur'an adalah melafalkan dan menulis ayat - ayat Al-Qur'an dengan mengetahui aturan-aturan yang telah ditetapkan seperti mahkorijul huruf, panjang pendek, kaidah tajwid, dan ghorib sehingga tidak terjadi perubahan makna.

Program BTQ adalah salah satu kegiatan wajib bagi mahasiswa semester 1 dan 2 adi UIN SATU TULUNGAGUNG dalam rangka pengembangan pengetahuan, pembentukan keterampilan, dan peneguhan sikap mahasiswa dalam membaca dan menulis Al-Qur'an. Melalui Program BTQ, diharapkan mahasiswa UIN SATU TULUNGAGUNG memiliki pengetahuan pokok tentang baca tulis Al-Qur'an, pengalaman awal yang dibutuhkan dalam membangun jati diri pendidik, dan memantapkan kompetensi sesuai bidang studi.

            Aktivitas yang dapat dilakukan pada Program Baca Tulis Al-Qur'an meliputi:

1. Mahasiswa membawa iqro, buku [belajar nulis huruf hijaiyah 1 yang di susun dan di cetak oleh LP MA'ARIF NU cabang Tulungagung] dan stick pada saat bimbingan.

2. Ustadz dalam keadaan duduk mengucapkan salam kepada mahasiswa yang dalam keadaan duduk rapi.

3. Dosen dan Mahasiswa membaca doa bersama-sama diawali dari

 a. Doa Iftitah

 b. Doa pembuka hati

c. Al Fatihah dan di lanjut dengan surat pendek

4. Ustadz membaca dan menjelaskan bacaan iqro kepada mahasiswa

5. Ustadz memberikan tugas menulis buku [belajar nulis huruf hijaiyah 1 yang di susun dan di cetak oleh LP MA'ARIF NU cabang Tulungagung]

6. Doa Penutup

7. Salam

Pembimbing Program Baca Tulis Al-Qur'an adalah seseorang di tunjuk untuk membimbing dan mendampingi pada Program Baca Tulis Al-Qur'an kepada sekelompok Mahasiswa dari mulai awal hingga selesainya pelaksanaan Program Baca Tulis Al-Qur'an. Pembimbing Program Baca Tulis Al-Qur'an Mahasiswa UIN SATU TULUNGAGUNG  terdiri dari sekelompok orang dari LP MA'ARIF NU cabang Tulungagung.

Program BTQ yang di ajarkan oleh sekelompok orang lembaga LP MA'ARIF NU yang ada  di Tulungagung menggunakan metode An-nadhiyah. Metode An-nahiyah adalah metode yang sering digunakan untuk mengajar anak kecil dengan menggunakan media stick sehingga menghasilkan suara ketukan. Metode An-nadhiyah ini juga di terapkan pada pembacaan doa iftitah dan membaca surat pendek. Penggunaan metode anadiyah ini bertujuan untuk membuat kita mudah mengghafal huruf hijaiyah dan surat-surat pendek.

Metode An-nadhiyah yang di ajarkan oleh sekelompok orang lembaga LP MA'ARIF NU yang ada  di Tulungagung mempunyai ciri khas yang jarang kita temui di daerah lain. Di dalam metode ini ciri khas terletak pelafalannya yaitu menggunakan nada nahawan. Nada nahawan ini sangat khas karene harus bisa menyamakan nada dengan mahkorijul huruf dan tajwid. Nada pada nahawan ini dilafalkan pada nada bait pertama itu naik, pada bait yang kedua itu datar, dan pada bait yang ketiga itu rendah, sehingga mempermudah siswa dalam  mengghafal huruf hijaiyah dan surat-surat pendek.