Mohon tunggu...
Addie DA
Addie DA Mohon Tunggu... Arsitek - Mempunyai profesi sebagai ibu mandor dan tukang gambar bangunan.

Mempunyai hobi menulis yang dipupuk sejak remaja.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Saya Adalah

28 Februari 2024   18:39 Diperbarui: 2 Maret 2024   08:30 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kamu tidak tahu saya benci untuk berterus terang.

Kita?

Tak pernah ada kita. Saya dan kamu hanya saya... dan kamu. Di kehidupan ini tak pernah ada kita. Mungkin di tempat lain. Di...

Kamu?

Kamu melangkah keluar dari ruang kuliah. Di luar senja jingga yang saya dan kamu suka. Kamu menekan tombol turun, lift akan segera terbuka, saya segera berdiri di belakangmu. Kamu senyum menyapa. Ah... aku tak kuasa menahan senyum. Tapi lalu terpaku.

Pintu lift terbuka, saya dan kamu masuk. "Lantai satu?" katamu. Saya mengangguk, kamu membelakangi. Kamu menekan tombol lift. Saya memandangi tubuhmu.

17...

Masih memandangimu, kamu tetap membelakangiku.

16...

Kamu menoleh, saya kaget. "Habis ini mau ke mana?" kamu bertanya.

15...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun