Beautiful Malino Habiskan APBD Rp 1 Miliar, Bermanfaatkah?

BEAUTIFUL Malino kini memasuki tahun ketiga. Tentunya ucapan selamat kepada semua pihak yang sudah menyukseskan acara ini. 

Tak sedikit orang menilai. Pagelaran tahun ketiga ini sukses digelar. Yah, seperti satu dua tahun sebelumnya, yang juga dihelat di Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa ini. 

Pada tahun ketiga ini berlangsung pada 12-14 Juli 2019. Ada banyak hiruk pikuk dan berbagai kegiatan digelar. 

Mulai dari summer camp hingga yang paling dinanti banyak pengunjung, musik art and fest oleh band papan atas indonesia. Ada Arman Maulana Cs dengan band Gigi-nya. 

Meriah. Serius. Penontonnya tumpah ruah. Wah sekali. Fantastis. Super hero. Pokoknya wow sekali.

Sebenarnya yang tak kalah menarik bincang budayanya, menyeduh kopinya, lapak kuliner tradisionalnya, talkshow Gowa bersihnya, permainan rakyatnya, dan tentunya pameran pembangunan, juga parade mobil hiasnya. 

Warga Gowa tumpah ruah di jalan pada rangkaian acara Beautiful Malino (Foto Facebook Humas Pemda Gowa) 

Tetapi tak tahu. Sukses semua tidak yah? 

Lantas bermanfaatkah hadirnya acara ini. Beautiful Malino ini? Bermanfaatkah berbagai kegiatan-kegiatan ini. Yang menghabiskan anggaran APBD Rp1 miliar ini?  

Pasti bermanfaat lah. Rumi, bocahku yang tiga tahun itu saja ngakunya bermanfaat. 

Tetapi, masa iya sih? 

Kan katanya banyak sampah pasca selesai rangkaian acara Beautiful Malino itu. Di Summer Camp-nya itu. Yang terlanjur diunggah di medsos itu. Berserakan. 

Tetapi, katanya lagi sampah itu langsung dibereskan tim keberhasilan sih. Pasca diunggah dan dihujat sampai mati karena membuang sampah di area lapangan tembak secata Malino itu. Di lokasi Summer Camp itu. 

Yah sudah, sukseslah. 

Lantas kalau bermanfaat, apakah Beautiful Malino ini akan jadi event nasional. Meski bupatinya kelak berganti? 

Entahlah. Mungkin. Berdoa saja kalau memang dinilai bermanfaat. 

Tetapi, apa manfaatnya yah? 

Membuat tentang raksasa. Cemilan khas Malino (Foto humas Pemda Gowa) 

Kalau buat Rumi sih, bersenang-senang ria. Buat rumi bisa berjumpa banyak orang. Ribuan jutaan orang. Bisa naik kuda diantara kerumunan orang. 

Bahkan, yang tak bisa dilupanya hingga tiga hari pasca selesai acara parade mobil hiasnya itu. Yah, maklum balita. Saat ini lagi doyangnya main mobil-mobilan. 

Yang selama ini. Belum sejam dibeli. Sudah dihiasi. Dibengkel. Bahkan kadang bannya satu persatu dilepas. Lalu bilangnya rusak. 

Yah,,, balita. Sabar saja. Hadapi aja. Arahkan saja baik-baik. Jangan membentak.

Vocalis Band Gigi, Arman Maulana saat tampil menghibur pada acara Beautiful Malino 2019 (Foto Humas Pemda Gowa) 

WOW... Perputaran Uangnya Luar Biasa. Iya kah?

"Sofyan menuturkan jumlah pengunjung pada perhelatan kali ketiga ini mencapai Rp70 ribu orang. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya yang hanya berkisar Rp60 ribu pengunjung.

Sofyan menjelaskan jika Rp 70 ribu ini membelanjakan uang sekitar Rp400 ribu perorang. Untuk itu, nilainya perputaran uang mencapai hingga Rp 28miliar.

"Beautiful Malino berlangsung dengan lancar dan sukses. Jumlah perputaran uang mencapai Rp28 miliar," kata Sofyan dalam acara penutupan, Minggu (14/7/2019) sore.

Menyimaknya perkataan Sofyan, ini baru perkiraan yah. Bukan nilai pasti yah. Tetapi kalau dikali-kali atau dijumlah jumlah atau dikurang kurangi benar sih hasilnya. 

Tetapi, kalau dikalkulasi. Ini artinya seorang bisa habis seratus ribu sehari yah. Sungguh ini luar biasa. 

Kalau memang begitu. Yah, semoga tahun depan ada Beautiful Malino edisi keempat deh. Apalagi kan kabarnya F8 yang mewah megah itu. Yang di Makassar itu. hingga saat ini tak jelas akan kembali bisa digelar yah...  

Yah, elah. Katanya, anggarannya dialihkan untuk bangun infrastruktur. Uh... Jadi? 

Yah, mungkin ada baiknya juga kali yah?

Lantas bagaimana dengan Beautiful Malino. Apa Rp1 miliar itu, kecil yah? Saya sih, orangnya modern. Saya maunya lanjut saja. Lagian uang itu bukan uang saya. Toh, itu uang orang juga.