Kemitraan Antara Tim Dosen dan Mahasiswa MBKM KKNT UTM dengan SDN Dasok 3 Diseminasi Media Berbasis Budaya dan Digital

Di tengah upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, Universitas Trunojoyo Madura melalui program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) melakukan kemitraan dengan Sekolah Dasar Negeri Dasok 3 yang berada di Desa Dasok. Tim dosen dan mahasiswa MBKM KKNT UTM berpartisipasi dalam sebuah kegiatan diseminasi media berbasis budaya dan digital yang bertujuan meningkatkan kemampuan siswa SDN Dasok 3 dalam menerima informasi edukatif.

Program KKNT adalah bagian integral dari inovasi pendidikan nasional yang fokus pada pengembangan potensi desa melalui partisipasi aktif mahasiswa dalam aktivitas membangun desa. Dengan demikian, kegiatan diseminasi media ini dipimpin oleh Ibu Ade Cyntia Pritasari, S.Pd. sebagai dosen pembimbing lapangan, bersama dengan 5 mahasiswanya yang terdiri dari kelompok KKNT.

Tim dosen bersama mahasiswa MBKM KKNT diseminasi media berbasis budaya berfokus pada empat jenis media tradisional Madura dan modul & LKPD budaya yang unik dan bernilai budaya tinggi. Keempat media ini mencakup:

1. Media TRIMADA: Media dengan singkatan dari Tiga Macam Budaya, yakni budaya berupa makanan khas, tarian, dan tradisi. Media ini digunakan untuk mengulas dan memperkenalkan variasi budaya yang berasal dari kabupaten/kota di Jawa Timur.
2. Media Ular Tangga Pantai Madura: Media ini digunakan untuk mengabadikan pengetahuan umum mengenai pantai Madura yang kaya akan nilai-nilai moral dan estetik.
3. Media Filosofi Pakaian Adat di Madura: Pakaian adat Madura tidak hanya indah tapi juga sarat filosofis. Media ini digunakan untuk menjelaskan setiap motif dan warna pada pakaian adat, serta cara melestarikan pakaian adat Madura.
4. Media Benda-Benda Cagar Budaya di Bangkalan: Benda-benda sejarah seperti prasasti dan artefak kuno di Bangkalan yang digunakan sebagai sumber historis penting bagi generasi muda.

Selain itu, tim juga menyajikan media digital berupa video pembelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Video-video ini dirancang untuk menjelaskan konsep dasar IPA yang mudah dipahami. Materi yang disajikan termasuk teori biologi, fisika, kimia, dan geografi yang relevan dengan materi sekolah untuk semua tingkat kelas.

Sumber: Dokumen Pribadi

Kegiatan diseminasi media ini dilangsungkan pada hari Senin, 09 September 2023, di SDN Dasok 3. Acara ini dihadiri oleh kepala sekolah, guru, tim dosen dan mahasiswa MBKM KKNT UTM. Selama acara, DPL menjelaskan tentang tujuan adanya media berbasis budaya dan digital yang telah disiapkan. Media berbasis budaya dan digital dimanfaatkan pada mata pelajaran IPAS.

“Adanya media berbasis budaya dan digital, siswa nanti dapat memahami materi pelajaran dengan lebih baik terutama berkaitan dengan budaya di Madura dan visualisasi dari video pembelajaran. “ ujarnya.

Respon guru terhadap diseminasi media budaya dan digital yang dilakukan oleh tim dosen dan mahasiswa MBKM KKNT UTM di SDN Dasok 3 sangat positif. Kepala sekolah SDN Dasok 3, Bapak Zainal Abidin, S.Pd. M.Pd., menaruh harapan besar pada kegiatan ini.

“Kedatangan adik-adik mahasiswa UTM KKNT akan sangat membantu guru di kelas dalam kegiatan mengajar dan program ini dapat terus dilanjutkan guna meningkatkan kinerja pendidikan di daerah-daerah pedalaman.” Ujarnya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya integrasi media berbasis budaya dan digital dalam proses belajar mengajar modern.

Kemitraan antara tim dosen dan mahasiswa MBKM KKNT UTM dengan SDN Dasok 3 merupakan contoh yang baik dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui diseminasi media berbasis budaya dan digital. Dengan kegiatan ini, siswa SDN Dasok 3 tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru namun juga semakin dekat dengan warisan budayanya sendiri.

Sumber: dokumen pribadi

Siswa kelas 6 SDN Dasok 3 yang sangat antusias mengenal budaya makanan, tarian, dan tradisi dari setiap kabupaten/kota di Jawa Timur. Siswa tertarik untuk belajar lebih lanjut tentang budaya yang ada di daerah sekitar. Bersamaan dengan siswa kelas 3 yang bersemangat menyimak video pembelajaran pada materi metamorfosis hewan.

Siswa menunjukkan antusiasme yang besar selama kegiatan. Mereka aktif berpartisipasi dalam sesi pembelajaran, terutama saat materi tentang budaya Madura dan video pembelajaran IPA diperkenalkan. Siswa tidak hanya mendengarkan, tetapi juga bertanya dan berdiskusi tentang materi yang disampaikan. Ini menunjukkan bahwa mereka merasa terlibat dan tertarik dengan konten yang diajarkan. Kegiatan ini berhasil meningkatkan minat siswa terhadap pelajaran, terutama dalam memahami budaya lokal dan ilmu pengetahuan alam. Siswa merasa lebih dekat dengan warisan budaya mereka melalui media yang disajikan.

Guru-guru di SDN Dasok 3 memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, sehingga mahasiswa dapat menerapkan media berbasis budaya dan digital . Guru-guru juga terlibat dalam proses pembelajaran, memberikan umpan balik kepada mahasiswa mengenai efektivitas metode yang digunakan serta bagaimana materi dapat diterapkan dalam konteks pembelajaran sehari-hari.

Secara keseluruhan, baik siswa maupun guru memberikan respon yang sangat positif terhadap kegiatan diseminasi ini. Kegiatan tersebut tidak hanya memperkaya pengetahuan siswa tetapi juga meningkatkan keterlibatan guru dalam proses pendidikan, menciptakan lingkungan belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan.