Seharusnya kita lebih menempatkan masalah pada tempatnya. karena setiap waktu adalah harta yang berharga jika dioptimalkan.
Demikian segores catatan tentang penyesalanku atas waktu duduk di bangku SMA. Di luar hal itu tentu saja banyak hal yang sangat ku syukuri. Penyesalan ini bukan untuk diratapi (Karena gak ada gunanya sumpah!) melainkan untuk dijadikan pelajaran agar pada masa depan saya dan kalian menjadi pribadi yang lebih baik.Â
Alhamdulillah jika ini berguna juga bagi pembaca. Kalau perjalanan di depan masih panjang ataupun kita meninggal dunia besok hari, maka tidak ada kesalahan yang tidak pantas untuk dimaafkan.Â
Mari bersama-sama hidup pada masa sekarang dan stop mengatakan "Andai saja dahulu ku begini dan begitu".Â
Saya Adam Sufi Ibrahim Sampai jumpa!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H