Mohon tunggu...
Adam Afrixal Sinuraya
Adam Afrixal Sinuraya Mohon Tunggu... Seorang Penulis Biasa

Seorang pelajar seumur hidup. Saya ingin berbagi pemikiran dan pengalaman saya lewat berbagai hal. di kompasiana saya ingin belajar menulis lebih lanjut. https://www.adamafrixal.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Cek-cek di Stand Bea Cukai

17 Maret 2018   15:27 Diperbarui: 17 Maret 2018   15:36 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari ini setelah pulang dari sekolah raffles, saya mengajak teman saya yang Namanya mba dayah buat jalan jalan melihat keramaian Balikpapan Expo 2018. Dalam rangka ulang tahun Balikpapan, telah diadakan sebuah kegiatan pameran kota yang menghadirkan beragam produk lokal dan institusi di Balikpapan. 

Jadi acara ini memenuhi Gedung Dome sports center Balikpapan dengan bilik bilik atau stand kecil yang diisi oleh Lembaga Lembaga Balikpapan seperti Pertamina, PLN, dan UKM-UKM kecil. Salah satu stand yang paling menarik perhatian kami adalah stand bea cukai Balikpapan.

Stand bea cukai Balikpapan mampu menarik perhatian kami karena mereka memamerkan beragam jenis barang unik yang jarang keliatan di tempat umum.

Saya yang main main kesana dapat banyak ilmu yang ingin saya share kepada teman teman. Tujuan dari mereka ikut berpartisipasi di pameran sendiri ternyata ingin menumbuhkan kesadaran / awareness masyarakat soal pekerjaan mereka, serta tentang sosialisasi sedikit peraturan tentang barang barang illegal.

Begitu datang kami disambut para staff yang masih muda muda. Para staff disini sangat sopan dan sabar, dan juga sangat ramah terhadap para pengunjung.

Ketika kami datang dan mengobrol dengan mereka, mereka sangat terbuka tentang pekerjaan mereka. Para staff juga sempat menanyakan minat kita untuk bergabung dengan bea cukai, Pesan mereka adalah kita harus siap mental dan dipindah lokasi seluruh Indonesia. Mereka mengaku ditempatkan di Balikpapan meski ada yang berada dari Solo dan Magelang, setelah melewati masa sekolah.

Sedikit Banyak Tahu Bea Cukai Yuk

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Berdasarkan hasil ngobrol singkat dengan para staff yang ada, Informasi tentang bea cukai ternyata cukup penting untuk disosialisasikan. Hal ini dikarenakan banyak masyarakat masih sekedar berpikir bahwa Bea Cukai hanyalah sekedar pihak yang suka nyita barang barang. Nah, disini perlu diluruskan bahwa memang benar penyitaan dan pengamanan barang barang adalah salah satu pekerjaan mereka, namun hal itu sudah ada aturannya dan tidak dilakukan secara sewenang wenang.

Peran Bea Cukai sangat besar bagi kepabeanan dan cukai di Indonesia. Saya yang tidak mengerti apa itu kepabeanan dan cukai hanya bisa bengong dan bertanya pada para staff. Secara gampangnya para staff yang ada menjelaskan bahwa Bea Cukai itu seperti polisi lalu lintas untuk barang barang yang keluar masuk Indonesia. 

Mereka juga dapat diibaratkan sebagai filter atau juga gerbang pengecekan untuk barang barang yang masuk ke Indonesia (terutama minuman alcohol dan rokok), pajaknya dan kesesuaian mereka dengan aturan dan izin yang ada ,serta legalitas barang. 

Mereka bekerja dibawah kementrian keuangan, yang artinya efektifitas kegiatan yang mereka lakukan akan berpengaruh pada kesehatan iklim perdagangan yang dilakukan di Indonesia, dan pastinya akan berpengaruh juga pada ekonomi kita.

Bea Cukai di Balikpapan

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Nah, karena mereka memang tugasnya memonitor barang ekspor dan impor, banyak sekali barang barang impor ilegal yang sering mereka temui.

Di stand mereka, selain memajang beragam hadiah yang akan diberikan pada para hadirin, mereka juga memamerkan beragam jenis minuman keras dan rokok rokok yang mereka sita. Barang yang memenuhi galeri mereka itu unik dan beragam jenisnya, saya sendiri kagum bahwa banyak sekali jenis alcohol dan rokok yang dapat beredar tanpa izin di Balikpapan.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Mereka mengakui bahwa Balikpapan merupakan sebuah lokasi yang cukup rentan akan peredaran barang illegal (termasuk Narkoba), Saya kira memang salah satu faktornya adalah lokasi Balikpapan yang di kelilingi oleh laut.

Selain itu, pasar untuk rokok dan minuman alcohol illegal itu masih sangat ramai di Kalimantan Timur, mengingat banyaknya para pekerja yang masih berada di Kebun dan tidak punya akses untuk beli rokok yang umum, mereka asal pakai saja dan tidak penting bagi mereka illegal tidaknya rokok rokok yang mereka isap itu. 

Saya sendiri dulu ingat, ayah saya sering pergi ke daerah ujung hanya untuk beli rokok yang mereknya unik dan bungkusnya warna warni, dan baru sekarang saya  paham bahwa sepertinya rokok rokok yang ayah dulu cari bisa jadi barang illegal.

Pesan dan Galleri Akhir

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Selain info info bermanfaat tadi, kami juga diperbolehkan mengambil foto di foto booth yang mereka sediakan dan barang barang yang mereka pamerkan.

PIhak Bea Cukai Balikpapan pun bahkan menunjukan alat yang mereka gunakan untuk memeriksa keaslian barang, dan memperbolehkan kami menggunakan attribute yang mereka sediakan untuk berfoto. Mereka menyediakan beragam hadiah untuk foto terbaik yang di posting oleh pengunjung. Setelah puas bertanya dan bermain main, kami pun melanjutkan pergi berpetualang ke stand selanjutnya

Saya harap Bea Cukai dapat bekerja lebih keras lagi, dan lebih banyak orang tahu tugas dan fungsi bea cukai. Saya pribadi sangat senang bisa main ke Stand Bea Cukai Balikapapan. Lewat tulisan ini semoga saya dapat membantu temen temen tahu sedikit soal bea cukai berdasarkan yang saya dapat.

Mohon Bantuannya ya like postingan saya ya biar dapat sepeda haha www.instagram.com

Terima kasih sudah membaca

REFERENSI

====================================

Follow me through :

  1. FB
  2. Twitter
  3. Instagram
  4. Linkedin
  5. or check out my blog at
  6. emoallim.blogspot.co.id

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun