Mohon tunggu...
Adam ZulfaAlam
Adam ZulfaAlam Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga 22107030128

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Masih Suka Begadang? Hindari Jika Tidak Ingin Terkena Penyakit Jantung!

16 Juni 2023   23:33 Diperbarui: 16 Juni 2023   23:45 543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam hal ini, penting untuk menjaga pola tidur yang sehat dan memprioritaskan tidur yang cukup untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah risiko penyakit jantung. Penting untuk diingat bahwa begadang hanya salah satu faktor risiko dalam perkembangan penyakit jantung. Faktor-faktor lain seperti pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, merokok, dan riwayat keluarga juga memainkan peran penting. Menjaga pola tidur yang sehat, tidur yang cukup, dan mengelola stres dengan baik adalah langkah-langkah penting untuk menjaga kesehatan jantung yang optimal. Jika Anda mengalami kesulitan tidur yang berkepanjangan atau gejala penyakit jantung, penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis untuk evaluasi dan perawatan yang tepat.

sumber : Halodoc
sumber : Halodoc

Selain dapat menyebabkan penyakit jantung, begadang juga dapat menimbulkan penyakit lain juga. Berikut adalah beberapa kondisi yang dapat muncul akibat kebiasaan begadang yang tidak sehat:

1) Insomnia: Begadang yang berulang-ulang dapat mengganggu pola tidur alami dan menyebabkan insomnia. Ini adalah kondisi di mana seseorang kesulitan tidur atau mempertahankan tidur dalam jangka waktu yang cukup untuk istirahat yang memadai.

2) Gangguan kardiovaskular: Kurang tidur kronis dan gangguan tidur yang disebabkan oleh begadang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung, hipertensi, dan serangan jantung.

3) Gangguan metabolik: Kurang tidur berhubungan dengan perubahan metabolisme tubuh, termasuk peningkatan resistensi insulin, peningkatan risiko diabetes tipe 2, dan peningkatan berat badan. Begadang yang kronis juga dikaitkan dengan gangguan hormonal yang dapat memengaruhi nafsu makan dan pengaturan berat badan.

4) Gangguan mental dan emosional: Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan mental dan emosional, seperti depresi, kecemasan, dan gangguan suasana hati. Begadang yang berkepanjangan dapat mempengaruhi kesehatan mental secara keseluruhan dan memperburuk kondisi yang sudah ada.

5)Penurunan fungsi kekebalan tubuh: Kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko terkena infeksi, seperti pilek, flu, dan penyakit menular lainnya. Tubuh membutuhkan waktu tidur yang cukup untuk memulihkan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

6) Gangguan hormon dan reproduksi: Kekurangan tidur dapat mengganggu produksi hormon, termasuk hormon pertumbuhan, hormon reproduksi, dan hormon yang mengatur nafsu makan. Ini dapat berdampak pada masalah kesuburan, gangguan siklus menstruasi, dan penurunan libido.

7) Gangguan kognitif: Begadang secara teratur dapat memengaruhi kemampuan kognitif, termasuk konsentrasi, perhatian, memori, dan pengambilan keputusan. Ini dapat berdampak negatif pada produktivitas, belajar, dan kinerja secara keseluruhan.

Penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki kebutuhan tidur yang berbeda, tetapi sebagian besar orang dewasa membutuhkan sekitar 7-9 jam tidur setiap malam untuk menjaga kesehatan yang optimal. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun