Boneka, lebih banyak dipakai sebagai mainan,
hingga suatu hari produsen film Anabelle bikin film tentang boneka yang tidak bisa diajak main-main.
Dalam perkembangannya, boneka bisa juga dijadikan sebagai identitas.
mendampingi logo, dalam mengkomunikasikan Brand. Namanya maskot.
[caption caption="si Kuprit: boneka Maskot Adaideaja"][/caption]
Sebagai Brand Identitiy, boneka berfungsi untuk souvenir yang diberikan kepada kolega, atau pada acara-acara tertentu, boneka maskot hadir sebagai Brand Ambassador (duta yang mewakili brand berkomunikasi dengan customer)
Bukan hanya tempat usaha saja, namun kini bermunculan boneka-boneka customized dengan karakter mewakili brand masing-masing.
Misalnya boneka untuk sekolah, organisasi, komunitas, instansi, untuk program acara, bahkan untuk Personal Branding atau diri seseorang saja.
Untuk saya sendiri, saya memperkenalkan si kuprit, pertama kali tahun 2012.
Hasilnya? lebih terkenal si Kuprit ketimbang Wahyu Liz.
Seneng donk, visi untuk 5 tahun ke depan, Kuprit menerbitkan komik Khusus berbahasa Inggris, sebagai icon atau maskot khas Indonesia yang mendunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H