Mohon tunggu...
Michael Aditya
Michael Aditya Mohon Tunggu... Insinyur - Healer, Hypnotherapist, Neo NLP Practitioner, IT People

Start my career from motorcycle repair person, PPIC person in manufacturing, IT Practitioner, IT Enthusiast, Hypnotherapist and very interested in Self-Healing and Pure Consciousness.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kreativitas (Creativity)

27 Maret 2020   11:00 Diperbarui: 27 Maret 2020   11:09 3674
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

27 Maret 2020

Kreatif adalah kata kerjanya, kata bendanya adalah Kreativitas. Ini muncul ketika pikiran dibebaskan oleh aturan.

Kalau menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah:

  1. Kemapuan untuk mencipta ; daya cipta.
  2. Perihal berkreasi; kekreatifan.

Contoh sederhana, ambil salah satu seniman lukisan yang handal, masukkan dia ke dalam sekolah militer, gembleng dia dengan aturan, bangun pagi jam 5, lari pagi sampai jam 7, mandi pagi, makan, siang baris berbaris, dan harus tidur jam 8 malam, mengulang terus sampai kira-kira 1 bulan saja, menurut anda, apakah dia masih bisa melukis seperti sebelum dia masuk sekolah militer?

Oleh karena setiap kreativitas yang diciptakan seseorang ada kaitannya dengan "kebebasan" yang di"rasa"kan nya. Untuk itu Kreativitas terkait erat dengan seni, seni itu sendiri terkait dengan budaya (Culture) dan budaya terkait dengan spiritualitasnya. Orang-orang yang spiritualitasnya rendah, maka kreativitasnya juga rendah. Jadi bisa dikatakan orang yang memiliki sipitualitas tinggi adalah orang-orang yang kreatif atau memiliki kreativitas tinggi.

What is Creativity

Arti Creativity menurut psychologytoday.com "An act of creativity can be grand and inspiring, such as creating a beautiful painting or designing an innovative new product. But an idea need not be artistic or world-changing to count as creative. Life requires daily acts of ingenuity and novel workarounds; in this sense, almost everyone possesses some amount of creativity."

Kalau bisa saya terjemahkan secara bebas adalah "Sebuah tindakan kreativitas dapat merupakan sebuah ide yang sangat besar dan menginspirasi, seperti menciptakan lukisan yang indah atau merancang produk baru yang inovatif. Tetapi sebuah ide tidak harus artistik atau mengubah dunia untuk dihitung sebagai kreatif. Hidup membutuhkan tindakan cerdik sehari-hari dan solusi baru; dalam pengertian ini, hampir semua orang memiliki beberapa kreativitas di dalam diri mereka masing-masing."

Yang artinya adalah ide original yang sebelumnya tidak terpikirkan dan bisa dipalikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari kita. Ide-ide ini akan muncul apabila pikiran kita dibebaskan pada aturan dan tekanan sekitar yang membelenggu kebebasan berpikir kita, se-simple itu. Dan ini semua sudah ada di dalam diri kita semua, itu semua adalah defafult kita dari lahir. Jadi mulai sekarang jangan mau menerima pendapat orang lain bahwa anda tidak "kreatif", padahal itu adalah default anda. Katakan saja "Saya kreatif dari lahir, hanya ide saya belum muncul jika anda selalu menekan saya". Dan jangan lupa katakan "terima kasih".

Bedakan Kreatif dengan Pandai Mencari Peluang (Pasar/Jualan)

Kebiasaan orang indonesia untuk "menyamakan" atau mencacri sinonimnya juga mempenagruhi arti kata "Kreatif / Kreativitas: itu sendiri. Contohnya, di masa seperti ini bingung cari pembersih tangan, maka dibuatlah video tutorial cara membuat pembersih tangan alternatif ini, nah ini orang yang kreatif meiliki kreativitas. Sedangkan contoh yang Pandai Mencari Peluang (Pasar/Jualan) yaitu, sudah lihat video tutorial itu, mereka langsung membuat dalam sekala besar dan dijual di pasaran, melalui market place daring dan di quotenya ditulis WFH (Work From Home). Tapi ide ini sudah tidak otentik, mereka menggunakan ide orang lain  untuk dijual atau dipasarkan, nah ini bukan kreatif atau memiliki kreativitas ini disebut "Pandai Mencari Peluang (Pasar/Jualan)".

Jadi kita sudah tahu mana yang sebenarnya kita butuhkan. Orang yang Kreatif atau Orang yang Pandai Mencari Peluang (Pasar/Jualan).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun