Eco-enzyme
Sampah yang sering dianggap kotor, bau dan mendatangkan penyakit, salah satunya sampah yang sering berada di rumah yaitu sampah organik. Sampah organik yang setiap hari dihasilkan dan dibuang bisa dimanfaatkan untuk dijadikan Eco-enzym. Eco-enzyme merupakan hasil olahan limbah dapur yang difermentasi dengan menggunakan gula. Limbah dapur yang diolah adalah yang berupa ampas buah dan sayuran.Â
Pada dasarnya, eco enzyme mempercepat reaksi bio-kimia di alam untuk menghasilkan enzim yang berguna menggunakan sampah buah atau sayuran. Enzim dari "sampah" ini adalah salah satu cara manajemen sampah yang memanfaatkan sisa-sisa bahan dapur yang tidak dipakai lagi untuk menjadi sesuatu yang bermanfaat. Eco-enzym dapat digunakan sebagai pupuk alami dan pestisidia yang efektif sehingga menekan biaya dan dapat dibuat dengan cara yang muda
langkah pembuatan Eco-enzyme tidaklah sulit, dengan memanfaatkan bahan bahan sisa rumah tangga dan juga mudah untuk di kumpulkan sebagai langkah awal. pertama tama kita siapkanÂ
1. airÂ
2. gula merahÂ
3. kulit buah ataupun sayuranÂ
dari bahan tersebut kita bisa mempertimbangkan banyak nya bahan yang di butuhkan, kita bisa menggunakan rumus 10-3-1 10 untuk airnya 3 untuk kulit buahnya dan 1 untuk gula merah nya. dan menyiapkan sebuah botol berisikan 1 liter air. engga hanya seperti rumus di atas, kita juga bisa membuat eco enzyme dengan ukuran yang berbeda tentu dalam jumlah banyak maupun sedikit tergantung kita maunya yang mana.
langkah langkah pembuatan pembuatan eco enzyme sangatlah tidak sulit dan sangat mudah untuk kita lakukan, terutama di rumah kita yang banyak menyimpan sampah hasil dari sayuran-sayuran dan kulit buah di rumah bekas kita sendiri atau bekas memasang ibu kita. tentu dengan cara ini kita juga dapat manfaat untuk mengurangi hasil sampah di rumah kita masing masing.Â
yuk simak langkah perbuatannya agar tidak salah dalam mengolah sampah anorganik dengan benarÂ
1. Pertama Tama kita siapkan botol berisikan air bersih yg sudah kita siapkan, seperti rumus yang saya pake 10-3-1 kalau kalian mau bikin pake rumus yang lain boleh, 1 liter air seperti yg sudah saya jelaskan kita siapkan lalu kita ambil 1 untuk gula aren nya atau 1ons gula aren, kita campur sampe gula aren larut di dalam airÂ
2. Kedua, siapakan 3 untuk kulit buat atau sayuran atau 3 ons dari jumlah yang kita siapkan lalu potong tidak terlalu besar maupun tidak terlalu kecil
3. Terakhir kita masukan ke dalam air yang tadi kita siapkan tidak perlu di aduk, di aduk juga boleh sih. nah kita tutup rapat-rapat botolnya.
ecoenzim belum siap untuk di gunakan karena perlu didiamkan seoaka kurang lebih tiga bulan. kita di anjurkan untuk sering mengecek botol, karena botol di awal awal akan cepat mengeras karena uap yg di hasilkan oleh kulit buah-buahan atau sayuran. oleh karena itu, kita harus sedikit membuka tutup botol dan menutup nya kembali. kita lakukan setiap botol mengeras. karena, jika tidak di buka uap akan meledak karena botol tidak kuat menahan uapnya
setelah tiga bulanan eco enzyme siap di gunakan karena Eco enzyme merupakan cairan pembersih yang multifungsi, di antaranya:
1.Membersihkan lantai sebagai pengganti cairan pel
2.Membersihkan toilet
3.Membersihkan permukaan dapur
4.Membersihkan piring dan peralatan makan lainnya
5.Membersihkan dan memurnikan udara
6.Menyuburkan tanaman
7.Mengusir hama
Karena multifungsi, eco enzyme bisa digunakan sebagai pengganti cairan pembersih rumah tangga biasa lo, Dengan menggunakan eco enzyme, kita bisa menghemat pengeluaran untuk membeli cairan pembersih yang berbeda-beda.
Selain itu, karena terbuat dari bahan alami dan organik, kita juga bisa mengurangi penggunaan bahan kimia. Cocok untuk kita yang rentan alergi jika kontak dengan bahan kimia.
Mengapa eco enzyme bisa digunakan sebagai pembersih organik? Dikutip dari Waste4Change, eco enzyme memiliki kandungan alkohol dan asam asetat yang dihasilkan dari proses fermentasi. Nah, kedua zat inilah yang berfungsi sebagai pembasmi bakteri dan kotoran.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H