Mohon tunggu...
Achmad Siddik Thoha
Achmad Siddik Thoha Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar dan Pegiat Sosial Kemanusiaan

Pengajar di USU Medan, Rimbawan, Peneliti Bidang Konservasi Sumberdaya Alam dan Mitigasi Bencana, Aktivis Relawan Indonesia untuk Kemanusiaan, Penulis Buku KETIKA POHON BERSUJUD, JEJAK-JEJAK KEMANUSIAAN SANG RELAWAN DAN MITIGASI BENCANA AKIBAT PERUBAHAN IKLIM. Follow IG @achmadsiddikthoha, FB Achmad Siddik Thoha

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Air yang Dirindukan di Bulan Ramadan

9 Juni 2018   14:10 Diperbarui: 9 Juni 2018   14:43 685
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses pengeboran sumur sejak 29 Mei 2018 (dok. Relindo Sumut 29 Mei 2018)

Bermula dari air, kita bisa beribadah. Kita bisa meneruskan hidu dengan air. Kita minum, memasak, mandi, mencuci dan membersihkan kotoran dengan dengan air. Kita butuh air saat mendirikan bangunan. Semua butuh air saat tubuh kehausan.

Disini kami menyambung kehidupan dengan air, Tanah keras di wilayah sekitar Gunung Sinabung ini akhirnya memancarkan air setelah bor sedalam 100 meter menembus sumber air. Pada 2 Juni 2018, akhirnya air yang dirindukan memancar mengiringi keberkahan Ramadan.

Proses pengeboran sumur sejak 29 Mei 2018 (dok. Relindo Sumut 29 Mei 2018)
Proses pengeboran sumur sejak 29 Mei 2018 (dok. Relindo Sumut 29 Mei 2018)
Kebahagiaan juga memancar di mata warga. Masjid yang sedang dibangun ada harapan cepat selesai. Warga yang selama ini membeli air tangki untuk kebutuhan hidupnya, kini bisa berharap pada sumber air baru ini.

Penyaluran bantuan WAKAF AIR dan MCK di di daerah terdampak Erupsi Gunung Sinabung Kabupaten Karo telah dilaksanakan pada hari Ahad, 27 Mei 2018. Bantuan diterima oleh Ibu Liat Br Barus mewakili pengurus BKM. Bantuan diprioritaskan untuk pembangunan Sumur Bor di Masjid Jamik Sukanalu Kecamatan Barus Jahe Kab. Karo Sumatera Utara. Masjid ini masih dalam tahap awal pembangunan dan belum ada sumber air. Karenanya, bantuan sumur bor ini sangat berharga bagi pengurus masjid dan warga setempat.

Selasa, 29 Mei 2018, pembangunan sumur bor sudah dimulai. Tadinya pembangunan sumur bor sudah bisa digunakan dalam dua hari kedepan. Namun karena kendala lahan berbatu dan berbukit membuat proses pengeboran berjalan agak lama. Diharapkan selain memenuhi kebutuhan ibadah di masjid, air bersih dari sumur bor bisa dimanfaatkan oleh ratusan warga, khususnya yang muslim untuk keperluan sehari-hari.

Pengurus masjid tidak menyangka ada bantuan dari donatur yang jauh dari luar negeri. Beliau terharu atas kepedulian donatur. Ini menambah keyakinan beliau bahwa Masjid Sukanalu akan segera rampung berkat dukungan sesama saudaranya di berbagai tempat.

Penyerahan secara simbolik bantuan sumur bor di Masjid Jamik Sukanalu Barus Jahe Kab Karo (dok, Relindo Sumut, 27 Mei 2018)
Penyerahan secara simbolik bantuan sumur bor di Masjid Jamik Sukanalu Barus Jahe Kab Karo (dok, Relindo Sumut, 27 Mei 2018)
Bu Liat Barus sangat berterima kasih kepada Keluarga Muslim Oman, EmpowerIN dan Relawan Indonesia untuk Kemanusiaan Sumut (RELINDO) yang telah menyalurkan bantuannya ke daerah ini. Semoga berkah dan diridhoi Allah. Beliau berharap saudara muslim di berbagai tempat bisa terus membantu pembangunan masjid ini agar segera rampung sehingga syiar Islam di Desa Sukanalu Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo bisa semakin kuat.

Sumber air hasil pengeboran siap digunakan untuk menyambung kehidupan warga (dok. Relindo Sumut, 2 Juni 2018)
Sumber air hasil pengeboran siap digunakan untuk menyambung kehidupan warga (dok. Relindo Sumut, 2 Juni 2018)
Terima kasih pada seluruh donatur kami. Kami menyampaikan rasa bahagia warga Desa Sukanalu Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo. Ramadan ini mereka bisa berbahagia karena sumber air yang dirindukan itu telah mengalir. Warga muslim setempat masih membutuhkan uluran tangan untuk pembangunan tempat wudhu dan MCK agar fasilitas ibadah warga semakin lengkap.

Salam Kemanusiaan.

Achmad Siddik Thoha

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun