Liburan Akhir Tahun: Ketimpangan Kalangan Kaya dan Dhuafa

"Liburan kemana?"

"Masih di seputaran Jakarta Bos...Rabu Ke Bandung."

"Macet Bandung...sudah pesan hotel kah?"

"Udah Bos, di Ibis (Bandung). Di Jakarta di Century Park Bos..."

"OK deh, gak perlu disiapkan oleh saya lagi ya..."

Demikian percakapan dua teman saya yang saya di grup chatting. Dua teman saya berasal dari Pulau Sumatera yang akan menikmati liburan akhir tahun di Jakarta dan Bandung.  Duh enaknya bisa berlibur dengan keluarga. Saya sih senang saja melihat mereka menikmati liburan keluarga ke tempat yang mereka idamkan.

Lalu saya mengingat kembali dialog saya dengan anak-anak binaan saya di Komunitas Pohon Inspirasi.

"Kalian tahun baru mau kemana?"

"Gak kemana-mana, Kak?"

"Gak liburan?"

"Gak kak, di rumah aja."

"Kalau kakak ajak outbound ke Kampus mau?"

"Mauuuuuu....!" seru belasan anak dengan wajah sumringah.

Saya terkesiap. Anak-anak kampung yang saya bina setahun ini ternyata sangat senang, meski hanya diajak ke Kampus IPB Dramaga, Ya, mereka tidak punya rencana apa-apa. Bukan karena tidak mau kemana-mana, tapi karena tidak bisa kemana-mana. Anak-anak tersebut dari kalangan menengah ke bawah yang untuk kebutuhan sehari-hari saja sangat sulit dipenuhi.

Beruntung saya memiliki teman-teman yang sangat ringan tangan. Sedikit-demi sedikit dana untuk kebutuhan liburan anak-anak dhuafa dan yatim yang saya rancang terkumpul. Saya rasa ini sebuah keajaiban. Lintasan keinginan ini seolah tersambung dengan empati dan kepedulian teman-teman saya untuk membuat anak-anak yatim dan dhuafa juga menikmati keinginan mereka berlibur, sama seperti orang kaya.

Bersama tim relawan dari  mahasiswa Institut Pertanian Bogor dan Komunitas Pohon Inspirasi, sebanyak 40 anak yatim dan dluafa akan diajak berlibur dengan bermain, belajar dan bergembira melaui permainan outbound dan mengenal praktek pertanian di Kampus IPB Dramaga pada 1 Januari 2014. Acara ini mengawali awal tahun 2014 kami, bersama anak-anak yang penuh energi keceriaan. Pada acara tersebut kami juga akan memberi bingkisan hadiah titipan donatur berupa alat tulis untuk memotivasi mereka agar lebih berprestasi di sekolah dan semangat belajar.

Selamat berlibur besok, adik-adik. Kalian tetap berhak menikmati kegembiraan dan liburan sama seperti mereka yang berkelebihan.

Selamat akhir tahun menyongsong Tahun Baru yang lebih baik.