Mohon tunggu...
Achmad Siddik Thoha
Achmad Siddik Thoha Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar dan Pegiat Sosial Kemanusiaan

Pengajar di USU Medan, Rimbawan, Peneliti Bidang Konservasi Sumberdaya Alam dan Mitigasi Bencana, Aktivis Relawan Indonesia untuk Kemanusiaan, Penulis Buku KETIKA POHON BERSUJUD, JEJAK-JEJAK KEMANUSIAAN SANG RELAWAN DAN MITIGASI BENCANA AKIBAT PERUBAHAN IKLIM. Follow IG @achmadsiddikthoha, FB Achmad Siddik Thoha

Selanjutnya

Tutup

Money

Sampah Berkah Bisa Untuk Membiayai Sekolah S2

10 Juli 2012   16:46 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:06 977
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_193542" align="aligncenter" width="448" caption="TIMPUK, produk inovasi lain yang menambahkan busa empuk di dalam tikar plastik (dok. Popie Susanty)"]

13419383581316994433
13419383581316994433
[/caption]

Melalui tangan terampil dan ulet dari pengrajin di Kabupaten Bogor dan inovasi Bu Popie, TIRAM menjadi produk multi fungsi untuk menunjang aktifitas keluarga dan kemasyarakatan seperti acara pengajian, arisan, rekreasi bahkan untuk alas tidur. Saat ini TIRAM sudah diminati oleh konsumen di berbagai kota di seluruh Indonesia. Bahkan TIRAM Bogor juga diminati di Amerika Serikat, India dan Autralia.

Motifnya yang unik dan beragam serta tahan air sangat cocok untuk digunakan sebagai alas duduk untuk acara rekreasi, arisan, pengajian bahkan untuk tidur. Keunikan dan bahannya yang memanfaatkan plastic limbah membuat TIRAM Bogor pernah menjadi produk yang dipromosikan di Tabloid KONTAN (Agustus 2010)

[caption id="attachment_193543" align="aligncenter" width="448" caption="Liputan media (Tabloid KONTAN Agustus 2010) tentang Plastik Ramah Lingkungan (dok. Popie Susanty)"]

13419384291682086478
13419384291682086478
[/caption] TIRAM Bogor punya daya saing tinggi karena memiliki beberapa kelebihan. Beberapa kelebihan TIRAM Bogor antara lain :

• Tahan lama:  motif, warna dan bahan tidak rusak sampai dengan 7 tahun • Tahan Air • Mudah dibersihkan • Membantu pemanfaatan sampah non-organic • Motif unik dan beragam

TIRAM Bogor bukan sekedar sampah yang diolah hanya untuk pajangan dan obyek pelatihan. TIRAM Bogor juga memberi keuntungan yang signifikan. Tak hanya bisa membantu kecukupan keluarganya yang dihuni oleh suami dan empat anaknya saja. Hasil penjualan TIRAM, Bu Popie bisa membiayai sendiri kuliah Di Sekolah Pascasarjana Institut Pertanaian Bogor (SPs IPB). Beliau kini menempuh studi di Semester 3 Program Studi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat dan Pedesaan (KPM), Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB.

Berawal dari merajut sampah dari limbah pabrik, kini Bu popie sedang menjalin asa untuk mencapai gelar Magister di IPB. Sampah juga mendatangkan berkah. Dari sampah bisa membiayai sekolah.

Salam Lestari!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun