Siapa sangka gerimis menjelma hujan
Ketika harum gemulai rambutmu
Membelai rindu di ruang sunyi
Otakku kedodoran membaca berita baratayuda
Lalu bayanganmu mengejekku
Di tengah hujan yang mengepung
"Selalu sinis menatapku itukah ungkapan rindu?'
Sumpah serapah aku ikat di lidah
Percuma dan buang-buang tenaga
Udara sesak oleh pidato yang mulia
Hujan kata-kata
Halilintar quote
Gemuruh status
Gelegar viral
Tak bosan langit menumpahkan air mata
Warnanya coklat mengalir di gang-gang kumuh
"Inikah duniamu?" Kau bertanya sambil berlalu pergi
Jagalan 20.02.17
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H