Pertandingan pembuka Grup B antara Timnas Inggris melawan wakil Asia yaitu Republik Islam Iran, pada tanggal 21 November 2022, pukul 20.00 WIB.Â
Pertandingan pertama Three Lions ini cukup di nantikan banyak orang, karena selain Inggris sebagai tim Raksasa Eropa, materi pemain Inggris yang sebagian besar bermain di klub primer league atau kasta tertinggi di Inggris seperti Manchester United, Chelsea, Tottenham, Manchester City, Liverpool dan beberapa klub besar lainnya. Three Lions sudah 15 kali tampil di Piala Dunia.
Inggris  pernah mencicipi gelara Juara pada Piala Dunia 1966, pada saat itu Inggris sebagai tuan rumah berhasil menundukkan Jerman Barat di Final dengan Skor 4-2 untuk kemenangan Inggris, di Stadion Wembley.Â
Pada Final tersebut, penyerang Inggris Geoffrey Charles  Hurst mampu menciptakan Hattrick-nya di menit 18, 101 dan 120,  Peters ikut menyumbangkan gol di menit ke 78.Â
Di ajang Euro, Final Euro 2020 merupakan prestasi terbaik Inggris, Inggris kalah dengan Italia lewat drama adu penalti 3-2 Â setelah sebelumnya skor imbang 1-1 sampai babak perpanjangan waktu. Â Iran sebagai raksasa Asia mempunyai segudang pe halaman di level Internasional dengan menjuarai Piala Asia pada 1968, 1972, dan 1976. Â
Bahkan Tim berjulukan Team Melli itu juga sudah enam kali lolos Piala Dunia (1978, 1998, 2006, 2014, 2018 dan 2022).Â
Sejak tampil di Piala Dunia, Timnas Iran  belum pernah sekalipun Iran lolos dari fase grup, total Timnas Iran di Piala Dunia sudah Memainkan sebanyak 15 pertandingan, dengan rincian yaitu Iran baru dua kali menang, empat kali imbang, dan sembilan kekalahan.
Timnas Inggris datang ke Piala Dunia 2022 dengan semangat dan optimisme. Kompetisi elite sepakbola itu, Timnas Inggris diperkuat pemain-pemain bintang yang bermain di Premier League.
Timnas Iran juga sudah tampil di lima Piala Dunia masing-masing tahun 1978, 1998, 2006, 2014, dan 2018.
Namun dalam lima Piala Dunia yang sudah diikuti, Timnas Iran baru meraih dua kemenangan, empat kali imbang dan 9 kali kalah. Melihat pengalaman di Pialad Dunia serta materi pemain dan prestasi, timnas Iran sudah  jelas masih kalah jauh dibandingkan dari timnas Inggris di pertemuan pertama kedua negara yang akan berlangsung nanti malam.Â
Beberapa hitungan jam jelang duel pertama Timnas Inggris vs Timnas Iran, skuad Gareth Southgate layak khawatir, karena history catatan lima pertandingan terakhir Timnas Inggris jauh lebih buruk dibanding  history catatan skuad asuhan Carlos Queiroz.Â
Dalam lima pertandingan terakhir Timnas Inggris tidak pernah menang, tiga kali imbang dan dua kali kalah.Timnas Inggris kalah lawan Italia (0-1), Hungaria (0-4), lalu imbang lawan Jerman (3-3 dan 1-1), Italia 0-0. Hasil catatan negatif Timnas Inggris itu dialami dalam turnamen UEFA Nations League.Â
Team asuhan Gareth Southgate gagal memenangkan satu laga pun dari enam pertandingan mereka. Parahnya, Timnas Inggris hanya mampu mencetak 4 gol  itupun dalam enam pertandingan.Â
Sementara Iran meraih hasil lebih baik dengan memperoleh dua kemenangan, 1 kali seri dan dua kali mengalami kekalahan dalam lima laga terakhirnya.Â
Kemenangan terakhir yang diperoleh Timnas Inggris adalah pada 30 Maret 2022 dengan skor 3-0 dalam laga persahabatan melawan Pantai Gading.Â
Dua kemenangan Timnas Iran diperoleh saat menghadapi Nikaragua dan Uruguay, lalu di tahan imbang saat menghadapi Senegal. Sedangkan Dua kekalahan Iran dialami saat menghadapi Tunisia (0-2) dan Aljazair (0-1).
Jika mengacu pada lima pertandingan terakhir, Iran masih lebih baik karena dapat memperoleh dua kemenangan, sedangkan Inggris dalam 5 pertandingan terakhir tidak satupun memperoleh kemenangan.Â
Memang pada 5 pertandingan terakhir Inggris melawan Negara kuat seperti Jerman dan Italia, sementara Iran di lima pertandingan terakhirnya menghadapi lawan yang kualitas hampir sama dengannya seperti Aljazair dan Tunisia, tetapi Iran mampu mengalahkan tim Maerikas Selatan yaitu Uruguay.
Materi Pemain Inggris hampir sebagian besar bermain di Premier League seperti Kyle Walker(Manchester City), Mason Mount (Chelsea), Harry Kane (Tottenham) dan masih banyak lagi yang lainnya.
Pelatih Timnas Inggris yaitu Gareth Soughate membawa pemain terbaiknya ke Jazirah Arab, berikut adalah nama -nama pemain Inggris  yang akan tampil di Piala Dunia 2022, yaitu:
Kiper: Jordan Pickford (Everton), Aaron Ramsdale (Arsenal), Nick Pope (Newcastle).
Bek: Kieran Trippier (Newcastle), Trent Alexander-Arnold (Liverpool), Kyle Walker (Mancheester City), Benjamin White (Arsenal), Harry Maguire (Manchester United), John Stones (Manchester City), Eric Dier (Tottenham), Conor Coady (Everton, on loan from Wolves), Luke Shaw (Manchester United).
Gelandang: Declan Rice (West Ham), Jude Bellingham (Borussia Dortmund), Kalvin Phillips (Manchester City), Jordan Henderson (Liverpool), Conor Gallagher (Chelsea), Mason Mount (Chelsea).
Pemain depan: Harry Kane (Tottenham), Callum Wilson (Newcastle), Marcus Rashford (Manchester United), Raheem Sterling (Chelsea), Bukayo Saka (Arsenal), Phil Foden (Manchester City), Jack Grealish (Manchester City), James Maddison (Leicester City).
Patih Iran Carlos Queiroz, membawa  pemain Timnas terbaik Iran di Piala Dunia 2022, yaitu:
KIPER
Alireza Beiranvand (Persepolis), Payam Niazmand (Sepahan), Amir Abedzadeh (Ponferradina), Hossein Hosseini (Esteghlal)
BEK
Sadegh Moharrami (Dinamo Zagreb), Ehsan Hajsafi (AEK Athens), Shojae Khalilzadeh (Al Ahli), Milad Mohammadi (AEK Athens), Morteza Pouraliganji (Persepolis), Hossein Kanaanizadegan (Al Ahli), Rouzbeh Cheshmi (Esteghlal), Majid Hosseini (Kayserispor), Ramin Rezaeian (Sepahan), Abolfazi Jalali (Esteghlal)
GELANDANG
Saeid Ezatolahi (Vejle), Alireza Jahanbakhsh (Feyenoord), Vahid Amiri (Persepolis), Â Saman Ghoddos (Brentford), Mehdi Torabi (Persepolis), Â Ali Gholizadeh (Charleroi), Ali Karimi (Kayserispor), Ahmad Nourollahi (Shabab Al Ahli)
STRIKER
Mehdi Taremi (Porto), Karim Ansarifard (Omonia Nicosia), Sardar Azmoun (Bayer Leverkusen)
Kiper Everton Jordan Pickford masih menjadi penjaga gawang utama Three Lions, Pickford berpengalaman membela Inggris dari level usia U-15 sampai senior. Lini pertahanan Harry Maguire masih menjadi benteng kokoh Inggris dengan postur badan yang menjulang 194  cmembuat handal memanfaatkan serangan dari bola atas dengan sundulannya,  Maguire sudah 48 caps dan 7 gol bersama timnas Inggris. Luke Shaw bek kiri Manchester United sudah 23 caps bersama Timnas Inggris dan sudah mencetak 3 gol. Lini tengah Inggris di percayakan gelandang serang Chelsea yaitu Mason Mount, yang sudah 32 caps dan mengoleksi 5 gol untuk Timur Inggris. Gelandang West Ham Declan Rice bersama Itumnas Inggris duah 34 caps dan menyumbangkan 2 gol, Declan Rice diyakini mampu menjaga jangkar pertahanan dan membantu mengatur penyerangan. Gelandang muda Arsenal, Bukayo Saka menjadi pengatur serangan Theree Lions dalam membongkar pertahanan lawan , dengan pengalaman 20 caps dan sudah mengoleksi 4 gol untuk Inggris. Untuk Juru  Gedor Mencak Gol, Penyerang Tottenham Harry Kane sekaligus Kapten Timnas Inggris masih yang terbaik , dengan pengalaman 75 caps dan sudah mengoleksi 51 gol membuatnya menjadi andalan Three Lions. Duet di lini depan ada Penyerang Chelsea , yaitu  Raheem Sterling yang telah bermain untuk Timnas Inggris sebanyak 79 Caps dan sudah menyumbangkan 19 gol untuk Inggris .
Theree Lions juga harus waspada terhadap penyerang Bayern Leverkusen, Sardar Azmoun yang sudah 65 caps dan mengoleksi 41 gol, pengalamannya di liga Jerman bisa menjadi penegak Inggris jika lengah. Penyerang Porto yaitu, Mehdi Taremi  bisa mengancam juga dengan pengalaman 61 caps dan mengoleksi 27 gol untuk Timnas Iran. Jika Inggris total menyerang dan bisa memanfaatkan peluang dengan baik dan pertahanan Iran kendor, maka  Theree Lions bisa menang  dengan skor minimal 3 gol. Sebaliknya jika Iran tampil impresif serta pertahanan Inggris rapuh dan Iran bisa memanfaatkan peluang yang ada, maka hasil bisa Imbang bisa terjadi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI