Mohon tunggu...
Achmad Humaidy
Achmad Humaidy Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger -- Challenger -- Entertainer

#BloggerEksis My Instagram: @me_eksis My Twitter: @me_idy My Blog: https://www.blogger-eksis.my.id

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Konklusi Tips Praktis dari FWD Life Berbagi

18 Januari 2017   23:08 Diperbarui: 18 Januari 2017   23:58 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alat Peraga dan Modal Permainan Praxis

       Pada bulan Desember tahun 2016 lalu, aku dan teman-teman Kompasianer berkesempatan menghadiri nangkring yang diselenggarakan oleh FWD Life dan Kompasiana di Artotel Hotel, Thamrin. Melalui kegiatan nangkring kali ini, kita tidak hanya disuguhi talkshow dan tanya jawab dengan para agen asuransi. Hal yang paling menarik, yaitu saat kita diajak untuk bermain PRAXIS.

Praxis ini sejenis permainan monopoli. Tapi, lebih kompleks lagi karena mampu mengajak para pemain untuk merencanakan keuangan. Permainan ini terkait dengan kehidupan. Ada perubahan, kesempatan, probabilitas, keberuntungan, dan kemungkinan acak. Permainan semakin seru seiring perubahan siklus naik turun kebutuhan dalam hidup. Ada beragam kotak di papan permainan Praxis, seperti properti, asuransi, dana pensiun, tabungan, dan amal. Beberapa kemungkinan saat bermain juga bisa terjadi, mulai dari kehilangan pekerjaan, masuk rumah sakit dalam jangka waktu yang ditentukan, hingga harus mengajukan utang dengan bank berlarut-larut jika sudah kehabisan modal. Di akhir permainan, kita akan lihat tentang deskripsi masa pensiun. Apaka sejahtera atau tertinggal.

Papan Permainan Praxis
Papan Permainan Praxis
                Yup, setelah bermain Praxis, aku memiliki beberapa konklusi yang bisa diambil. Berikut penjelasannya:

       Semua orang pasti ingin segala rencana berjalan dengan lancar tanpa hambatan. Masalahnya, kita hanya manusia biasa yang tidak punya kekuatan super untuk memastikan hal itu. Simak tips berikut mengenai 5 kiat praktis yang bisa dengan mudah dilakukan oleh siapa saja agar bisa berinvestasi demi generasi berikutnya:


 1. Tetapkan tujuan keuangan di masa depan

      Bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Ingin membeli smartphone keluaran terbaru bukan berarti kita butuh smartphone itu. Jika smartphone lama masih bisa digunakan, kenapa harus terburu-buru ganti yang baru.

Kondisi demikian mampu mengendalikan diri kita sebagai perencana keuangan yang aman. Jika memang masih ada batasan keinginan, sebaiknya tidak perlu dipaksakan menjadi kebutuhan.

Selain itu, matangkan rencana masa depan, misalnya target umur untuk menikah, target untuk membeli rumah, target memiliki berapa anak, target mendapatkan jenjang karier dan lain-lain.


 2. Produktifkan harta

     Harta, anggaran, dana, atau budget memang menjadi sisi sensitif tersendiri dalam hidup ini. Jika kita tidak mampu mengamankan secara produktif, bisa saja alokasi yang sudah tersusun rapi jadi berantakan. Budget ini sebagai patokan dengan membuat pos pengeluaran dan pos pemasukan untuk menjaga stabilitas harta kita.

3. Maksimalkan menabung secara rutin

     Cara memaksimalkan keuangan selanjutnya yaitu melakukan review terhadap status keuangan secara rutin. Indikatornya, kita bisa lihat dari tabungan setiap bulan, apakah sudah sesuai dengan rencana atau sebaliknya.

Ada saja hal yang tidak sesuai, kita harus mencari tahu kenapa. Contoh, bulan lalu, kita membeli barang yang tidak dialokasikan pada budget? Atau produktivitas harta kita tidak mendapat keuntungan begitu saja?. Nah, hasil review ini dipakai sebagai patokan agar lebih disiplin atau mempertahankan kedisiplinan dalam soal keuangan untuk bulan berikutnya. Selain itu, kita juga harus mempertimbangkan :

  • Apakah ada pengeluaran bulan lalu yang bisa ditekan bulan sekarang.
  • Apakah ada penambahan biaya kebutuhan di bulan sekarang. Misalnya, biaya perpanjangan polis asuransi, kenaikan tarif listrik, dan sebagainya.


 4. Investasikan Bonus

     Ketika kita memiliki pendapatan lebih, kelola dengan bijak, jangan justru bingung berpikir cara menghabiskannya. Ada banyak pilihan investasi, mulai dari properti, emas, deposito, tabungan dolar, reksa dana, Obligasi Ritel Indonesia (ORI), hingga saham. Pilihan yang tepat, kita sendiri yang menentukan sesuai keuntungan.

Masing-masing investasi memiliki fitur yang bisa dilihat untuk disesuaikan dengan karakteristik kita. Semakin tinggi nilai investasi bonus yang kita keluarkan, semakin besar pula laba yang bisa dihasilkan dari investasi tersebut. Misalnya, jika ingin resiko minimal dengan investasi bonus yang rendah, kita bisa memilih deposito. Pilihlah deposito dengan bunga yang tinggi namun tetap mendapat jaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Jika kita termasuk tipe suka tantangan. Kita bisa memilih sejenis reksa dana atau saham. Untuk investasi ini memang memiliki resiko tinggi, tetapi jika kita pandai berstrategi maka hasil yang didapat pun akan berlipat.


 5. Persiapkan diri menghadapi masa-masa sulit.

      Persiapkan dana tak terduga atau ikut asuransi agar pengeluaran yang terkesan mendadak seketika tidak membuat kita kebingungan. Untuk mendapatkan jenis asuransi yang terpercaya, Kompasianer bisa langsung melihat di www.fwd.co.id.

      Mudah kan mempraktekkan cara optimalisasi keuangan di atas. Asal kita mau cermat, cerdas, tekun dan teliti semua mimpi tidak perlu ditunda lagi. 5 tips di atas bisa kita praktekkan mulai dari sekarang juga, jadi tunggu apalagi! Save Your Money From Now*

Harta Terakhir Permainan Praxis
Harta Terakhir Permainan Praxis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun