Menjelang tahun baru, masyarakat Indonesia disuguhkan dengan fenomena lembaran uang baru yang beredar. Lembaran demi lembaran uang diproduksi agar tidak mudah dimanipulasi. Peredaran uang palsu memang sudah marak di Indonesia,masyarakat pun mulai enggan memegang uang tunai untuk melakukan transaksi apalagi saat ini sudah zaman serba teknologi.
Tahun 2017 disebut sebagai era cashless society. Suatu masa yang akan mendorong masyarakat untuk bertransaksi non-tunai. Belanja di mall cukup gesek menggunakan kartu, belanja online hanya transfer ke rekening yang dituju, membayar parkir dan jasa transportasi lain tinggal tap kartu seketika itu. Semua terlihat serba praktis. Dengan pola pikir seperti ini, masyarakat tidak perlu membawa uang dalam jumlah banyak kemana-mana. Masyarakat hanya perlu suatu inovasi digital yang lebih aman dan mengurangi transaksi langsung yang penuh resiko.
Teknologi menjadi komponen utama penyokong sendi kehidupan masyarakat kekinian. Dengan kemajuan teknologi, jarak dan waktu sudah tidak menjadi hambatan untuk melakukan sesuatu. Di tahun 2016, untuk belanja kita harus pergi ke pasar atau mal. Tapi, di tahun 2017, kita hanya perlu membuka laptop atau gadget dan bisa langsung mencari apa saja yang sedang kita butuhkan. Berbagai macam pilihan produk bisa kita pilih hanya melalui genggaman tangan yang sudah melek teknologi.
Perkembangan ekonomi pun berkembang secara signifikan seiring pertumbuhan teknologi. Untuk mendapatkan produk dan jasa, masyarakat hanya memerlukan jaringan internet. Keunggulan jaringan internet tersebut dapat terintegrasi dengan media sosial. Belanja online melalui media sosial menjadi trend belanja yang akan semakin populer di seluruh kalangan.
Wajar saja online shop terpercaya menjadi primadona terkini. Apalagi di tahun 2017 disebut sebagai era digital. Sistem belanja online akan menawarkan berbagai kemudahan fasilitas yang menguntungkan kepada konsumen yang tidak bisa didapatkan pada sistem belanja tatap muka. Online shop sangat memanjakan para konsumen yang memiliki kesibukan padat ataupun saat mereka sedang malas keluar rumah. Secara personal, aku telah merasakan bagaimana online shop bisa menjadi alternatif pilihan belanja bagi konsumen.
Penawaran metode belanja yang menarik, baik dari segi pemasaran dan pilihan metode pembayaran menciptakan kesepakatan jual beli yang begitu memuaskan. Tak perlu khawatir ada resiko penipuan, kesalahan, apalagi penyadapan karena masyarakat akan dimanjakan dengan layanan yang disebut UANGKU. Suatu layanan yang menyediakan fitur pembayaran belanja online dari pihak ketiga dengan penuh rasa aman dan sederhana. Tidak hanya memiliki fitur payment request UANGKU juga menyediakan sederet transaksi lain yang begitu menggoda untuk dicoba.
Berdasarkan pengalamanku, waktu itu malam hari sekitar pukul 22.00 WIB, aku sedang membutuhkan pulsa untuk menghubungi seseorang. Tidak mungkin aku berkeliling mencari kios penjaga pulsa yang masih buka, akhirnya cukup membuka salah satu aplikasi penyedia jasa layanan untuk isi ulang pulsa seperti UANGKU dan aku bisa langsung mengisi pulsa sesuai kebutuhan. Tak perlu khawatir mengenai keamanan aplikasi ini karena notifikasi pemesanan akan langsung muncul diemail setiap melakukan transaksi.
UANGKU memang bukan aplikasi hoax yang menjebak konsumen. UANGKU hadir sebagai suatu solusi untuk mengatasi segala jenis transaksi pembayaran terkini yang dilakukan dengan penuh efisiensi. Ada pembayaran berbasis kode QR untuk pembelanjaan online di merchant yang bekerja sama, pembayaran transaksi operator selular untuk layanan pascabayar dan prabayar, pembayaran tagihan internet dan TV kabel berlangganan, pembayaran PLN prabayardan pascabayar, pembayaran tagihan rutin air, pembayaran asuransi seperti Sinarmas, dan pembayaran untuk pembelian games credit. Semua tagihan dan pembayaran yang kita lakukan melalui aplikasi ini akan terekam catatannya sehingga pengguna bisa mengontrol dengan seksama seluruh cicilan yang ada.
Startup digital UANGKU ini menjadi terobosan inovasi terkini dari PT. Smartfren Telecom Tbk yang sudah dikenal sebagai perusahaan berbasis telekomunikasi terbesar di Indonesia. UANGKU menjadi layanan uang elektronik yang dibuat akunnya oleh pengguna untuk menyimpan dananya melalui server aplikasi. Akses aplikasi UANGKU sudah bisa didownload melalui Google Play Store (untuk Android) atau Apple App Store(untuk IOS). Setelah terpasang aplikasi UANGKU di smartphone, pengguna bisa langsung membuat akun. Pengguna cukup memiliki nomor operator selular dan alamat email saja untuk akses aplikasi ini. Dipastikan 1 nomor handphone dapat digunakan untuk 1 rekening UANGKU karena nomor telepon seluler ini juga akan menjadi digit nomor rekening pengguna. Seluruh proses aktivasi dan registrasi ini gratis tidak ada biaya. Sederhana sekali kan pembuatannya.
Selain itu, pengguna hanya memerlukan 6 digit pin rahasia sebagai kata sandi. Dijamin seluruh transaksi yang kita lakukan akan terlindungi datanya dari cyber crime. Pin ini juga bisa pengguna ganti secara berkala sesuai keinginan kita. Pengguna juga bisa mengontrol akunnya dengan pertanyaan dan jawaban keamanan lain, seperti nama gadis ibu kandung, nama sekolah pertama, nama binatang peliharaan, atau tempat pertama kali bertemu pasangan. Jadi pengguna tidak perlu khawatir, jika smartphonenya hilang, maka saldo UANGKU tidak akan berkurang karena semua kata sandi kerahasiaan tersebut hanya Anda yang mengetahui. Sudah pasti aman transaksi yang kita lakukan.
Digital payment ini juga tergolong lengkap untuk diakses seluruh lapisan masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan melalui smartphonenya masing-masing. Melalui UANGKU, kita bisa memilih 2 tipe layanan. Ada layanan non-registered atau basic yang hanya memberikan batas maksimum untuk pengisian saldo sebesar Rp. 1.000.000 setiap akunnya. Ada juga layanan registered atau premium dengan batas nilai minimal saldo hingga Rp. 10.000.000,-. Layanan premium juga memungkinkan kita untuk melakukan transfer uang dan tarik tunai dikantor/cabang/galeri Smartfren langsung.