Mohon tunggu...
achmad hulamfanani
achmad hulamfanani Mohon Tunggu... Lainnya - achmadhulamfanani@gmail.com

Saya Achmad Hulam Fanani Mahasiswa Universitas Hasyim Asy'ari Tebuireng Jombang, Fakultas Agama Islam, Prodi Pendidikan Agama Islam

Selanjutnya

Tutup

Money

Pakan Alternatif Ayam Berprotein Tinggi

11 September 2020   20:33 Diperbarui: 16 Desember 2021   09:52 15091
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi peternakan ayam modern, kandang ayam yang kecil membuat ayam tidak bebas bergerak (Shutterstock/Kartinkin77)

Identitas Penulis

Nama : Achmad Hulam Fanani

Nim : 1893044143

kelas : 5B Pai

Assalamualaikum wr.wb

Saya disini mau memberikan informasi tentang pakan alternatif yang sudah saya uji coba pada ternak ayam saya dan hasilnya hampir sama dengan pakan pur/kosentrat. jadi untuk yang mau melakukan ternak ayam pastinya akan mengeluh tentang pakan pur/kosentrat ayam yang harganya mahal.

Belum juga kalau nanti waktu panen ayamnya harganya anjlok maka dari itu saya disini akan membagikan informasi tentang cara membuat pakan alternatif ayam ini dengan harga seminimal mungkin dan kaya akan protein. langsung saja kita bahas bahan apa saja yang akan di gunakan.

Bahan utamanya adalah 

1. ampas tahu 50%

2. dedak/ bekatul 30%

3. daun pepaya 5%

4. jagung 10%

5. prebiotik

Ampas tahu ditinjau dari komposisinya ampas tahu dapat digunakan sebagai sumber protein. Mengingat kandungan protein dan lemak pada ampas tahu yang tinggi, yaitu Protein 8,66%, lemak 3,79%, Air 51,63%, dan abu 1,21%. 

Ketika di fermentasi ampas tahu memiliki kandungan protein kasar 21,66%, lemak kasar 2,73%, serat kasar 20,26%, Ca 1,09%, dan P 0,88%, dengan energi metabolis sebesar 2.830 kkal/kg. Selain itu, kandungan asam amino lisin, metionin, dan vitamin B komplek yang cukup tinggi juga terdapat di dalamnya.

Dedak Kandungan nutrisi dedak yaitu bahan kering 91.0%, protein kasar 13,5%, lemak kasar 0,6%, serat kasar 13,0%, energi metabolis 1890,0 kal/kg, kalsium 0,1% total fosfor 1,7%, asam pontenat 22,0 mg/kg, riboflavin 3,0 mg/kg, dan tiamin 22,8 mg/kg. 

Kandungan serat kasar dedak 13,6% atau 6 kali lebih besar dari pada jagung kuning, sehingga dedak tidak dapat digunakan secara berlebihan.

Daun pepayaKandungan nutrisi daun pepaya yaitu kalori 79,00 kal, protein 8.00 gr, lemak 2.00 gr, karbohidrat 11.90 gr, kalsium 353.00 mg, fosfor 63 mg, zaat besi 0,80 mg, vitamin A 18.250.00 S.I, vitamin B1 0,15 mg, vitamin C 140.00 mg, air 75.40 gr.

Jagung Kandungan nutrisinya bahan kering 89,0%, protein kasar 8,5%, energi metabolis 3350 kkal/kg, lemak kasar 3,8%, asam lenoleat2,2%, serat kasar 2,2%, kalsium 0,02, phospor 0,28%, non phytat Phospor 0,08%, lisin 0,26%, Methionin 0,28%, sistin 0,18%

Probiotik adalah istilah yang digunakan pada mikro organisme hidup hidup yang dapat memberikan efek baik atau kesehatan pada organisme lainya

Itu saja bahan yang saya gunakan dalam menangani pakan ayam yang mahal, jadi nantinya pakan ayam ini akan saya fermentasi biar ampas tahunya bisa bertahan lama kira-kira sekitar 1 bulan. tetapi yang saya aplikasikan cuma ampas tahu, dedak/bekatul, daun pepaya saja dikarenakan jagung di tempat saya jarang yang jual. untuk fermentasi saya menggunakan prebiotik EM4, untuk caranya fermentasi ikuti langkah berikut ini :

1. Peras ampas tahu samapi kandungan air di dalamnya keluar

2. Siapkan dedak/bekatul

3. Siapkan larutan EM4 dan satu tutup botol biasanya saya campur dengan air 1 liter dan saya kasih gula 1 sendok teh sama garam sedikit kemudian diamkan selama 15 menit

4. Siapkan daun pepaya yang sudah di cincang berbentuk kecil-kecil gunanya agar ayam bisa memakan

6. Jagung yang sudah di giling

Cara membuatnya yaitu campur semua bahan tersebut kemudian untuk EM4 usahakan dalam mencampur ini yang rata agar semua bahan bisa kena cairan ini, setelah tercampur dan di aduk rata kemudian siapkan wadah yang tertutup rapat agar proses fermentasi berjalan dengan lancar. proses fermentasi biasanya berhasil ketika bahan tersebut tercium aroma seperti bau tape. dan ini bisa di gunakan untuk pakan ayam dalam jangka 1 bulanan. 

Pengalaman saya untuk mengasih ayam pakan fermentasi ini usahakan ayam yang sudah besar minimal usia satu setengah bulan. dikarenakan kalau ayam di bawah usia tersebut ayam terlalu masih kecil sehungga lebih baiknya pakai pakan pur/kosentrat dulu. setelah satu setengah bulan bisa untuk di kasih makan pakan alternatif untuk cara ngasih pakanya hasil fermentasi tersebut kita kasih air sedikir biar pakanya tercampur dan kondisinya agak kental jagan terlalu encer. Dengan begitu kita sebagai peternak kecil bisa meminimalisir pakan yang harganya mahal.

Pakan ini bisa bertahan sampai satu bulan asalkan tempat penyimpanan masih tertutup rapat. Dengan ayam 20 ekor umur 1 bulan setengah saya mengasih makan cuma 3x sehari waktu pagi, siang dan sore saja. jadi tidak saya kasih full 24 jam. alhamdulillah ayam saya cepat besar dan tidak kalah jauh dengan yang di kasih pakan pur/kosentrat.

Terimakasih sudah membaca artikel saya.

Semoga bermanfaat.

Referensi

Efendi, Mahmud.,Maloedin Sitanggang. 2015. Lele Organik Hemat Pakan. Jakarta : PT AgroMedia Pustaka
Rukmana, Rahmat. 1995. Pepaya. Yogyakarta : Penerbit Kansius
Widodo, Eko. 2010. Nutrisi dan Teknik Pemeliharaan Ayam Organik. Malang : UB Pers

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun