Seiring perkembangan sepakbola, peraturan offside pun terus diperbarui. Terbaru, FIFA telah mengubah aturan offside dalam permainan sepakbola. Peraturan offside harus diperbaiki demi permainan sepakbola yang lebih menarik.
Pembaruan yang dilakukan adalah pemain dinyatakan offside apabila seluruh bagian tubuhnya, yang dalam kondisi menyerang, berada lebih dekat dengan gawang daripada bola serta pemain bertahan terakhir.
Sebelumnya, pelanggaran offside kerap kali terjadi dipicu bagian tubuh pemain. Misalnya hidung, kaki atau lengan pemain penyerang yang mendahului pemain bertahan terakhir tim lawan.
Selain itu juga FIFA telah menggunakan tehnologi canggih untuk mengawasi jalannya permainan secara fair, yakni menggunakan VAR (Video Assistant Reffere).
4. Kartu Kuning Dan Merah
FIFA menerapkan aturan khusus terkait kartu kuning dan kartu merah dalam ajang Piala Dunia. Bila seorang pemain menerima kartu kuning dalam dua pertandingan berbeda selama turnamen, dia tidak bisa bermain bersama timnya pada laga berikutnya. Akan tetapi, jumlah kartu kuning yang telah diterima akan dihapus ketika babak perempat final berakhir. Dengan demikian, satu-satunya kondisi selain cedera yang bisa membuat pemain dari Perancis, Maroko, Argentina, atau Kroasia bisa melewatkan laga final atau perebutan juara ketiga tahun ini adalah ketika dia menerima kartu merah saat melakoni pertandingan semifinal.
5. Tendangan Bebas
Aturan tendangan bebas atau free kick dalam sepak bola terbagi menjadi dua, yaitu tendangan bebas langsung dan tidak langsung.
Tendangan bebas langsung merupakan tendangan bebas yang diarahkan langsung ke gawang tanpa menyentuh teman setim sebelumnya. Sementara itu, tendangan bebas tidak langsung adalah tendangan bebas yang harus menyentuh teman setim yang lain, baru kemudian ditembakkan ke gawang.
6. Penalti
Tendangan penalti dilakukan ketika seorang pemain lawan melakukan pelanggaran di dalam kotak penaltinya sendiri. Seorang penendang akan menembakkan bola yang diletakkan di titik penalti ke arah gawang yang hanya dijaga oleh kiper lawan.
Selama proses tendangan penalti, berdasarkan peraturan dasar sepak bola, para pemain lain harus berada di luar kotak penalti. Ketika tendangan penalti sudah dilakukan dan terjadi gol, permainan kembali berjalan seperti biasa.
Namun, apabila tendangan penaltinya tidak masuk, serta masih berada dalam wilayah permainan, kedua regu diperbolehkan merebut bolanya dan melanjutkan permainan.
7. Durasi Permainan
Pertandingan berlangsung selama 90 menit yang dibagi menjadi dua babak, masing-masing 45 menit. Ada waktu istirahat selama 15 menit di antara babak. Waktu tambahan (injury time) akan diberikan oleh wasit jika ada gangguan selama pertandingan, seperti cedera atau pergantian pemain.