TENTANG NELAYANMU
YANG MENJARING KASIH TUHAN
Laut masih mengirimkan berita
lewat gelombang ke pantai
tentang nelayanmu yang
menjaring kasih Tuhan
berenangan dalam keliaran naif
Â
Bila waktu tiba, nelayanmu akan labuh
seperti matahari yang dilepaskan fajar
pada senja hari, di mana kau
niscaya kembali berbagi seranjang cinta
meski segedebur gelombang sekecipak ikan-ikan
KETIKA AKU GAMBAR
JANTUNG TERKOYAK DI PASIR
Menyusuri gang pasir di naungan cemara
mengingatkanku pada masa muda
mengejar-ngejar matahari biru yang
kausembunyikan di balik kabut
Â
Di pantai yang membuncahkan busa-busa
aku gambar jantung terkoyak di pasir
sesudah kauselingkuhkan matahari
pada camar yang tersesat jalan pulang
Â
Menjelang senja, lautku terbakar
bersama gelombang memijarkan api
bagimu yang telah mengkhianati langit
dengan lengkung bianglala
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H