"Aku sudah tak sabar ingin segera menangkap kedua orang asing yang telah dengan seenaknya masuk ke tempat suci kita," ujar suara sang wanita yang sepertinya hasrat untuk mengorbankan nyawa manusia sudah tak tertahankan lagi dan seakan semua ini telah menjadi candu baginya.
  "Sekarang dengarkan aku baik-baik," ujar sang pemimpin kelompok kepada para pengikutnya. "Aku sendiri yang akan menagkap kedua orang asing itu dengan tanganku. Kalian semua menyebarlah di sekeliling tempat ini untuk berjaga-jaga seandainya ada lagi orang asing yang datang mendekat. Maka kalian tahu harus melakukan apa"
  "Siap melaksanakan perintah dari tuanku," jawab para pengikutnya dengan serentak
  Kemudian dengan perlahan ketujuh pengikut itu segera berpencar untuk mengamankan area yang berada di sekitar bangunan rumah tua terbengkalai. Sedangkan sang pemimpin kelompok, segera berjalan dengan perlahan menuju ke serambi depan rumah tua terbengkalai untuk melaksanakan tugasnya menagkap kedua orang asing yang telah dengan lancang menerobos masuk ke dalam tempat yang seharusnya tidak boleh dimasuki.
&&&