Papua (terus) merana
Bergejolak
Membara
Hujan darah serta air mata
Luka, lara yang kian menganga
Penuh siksa dan derita
Semua petaka seperti tak ada hentinya
Akankah terus begini selamanya?
Di tengah negeri yang konon merdeka 74 tahun lamanya?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!