Kau tahu? Ada begitu banyak orang di sekelilingmu yang melihatmu.
Ada orang2 baik yang mengasihimu, sekali pun mereka tidak ada hubungan darah denganmu.
Ada orang2 baik yang diam2 memperhatikanmu & mengasihimu serta membawa namamu dalam doanya.
Ada orang2 yang hanya melihat fisik & penampilanmu saja.
Ada orang2 yang mengetahui siapa dirimu.
Ada orang2 yang mengagumimu.
Ada juga orang2 yang iri padamu.
Ada orang2 yang percaya akan kemampuanmu bahwa kamu bisa.
Ada juga orang2 yang meragukanmu bahkan tidak percaya sama sekali padamu.
Ada orang2 yang baik di depanmu, tapi menjelek2anmu di belakang dirimu.
Ada orang2 yang bahkan tidak melihatmu sama sekali.
Well.. Begitulah orang2 di sekeliling kita.
Dan akan seperti itu sampai nanti.
Bagaimana pun dirimu kelak, akan ada berbagai macam pemikiran orang untukmu.
Kasih & cinta yang tidak masuk akal tetap bersamamu bahkan ketika dia tahu kelemahanmu.
Benci & iri yang tidak seharusnya ada tetap membayangimu sebaik apa pun dirimu.
Dipandang atau tidak dipandang. Dianggap atau tidak dianggap. Satu hal yang Papa ku dulu katakan padaku, "Yang penting Tuhan menganggap kita."
Jika Tuhan saja mau melihat manusia yang penuh hina. Mengapa kita dengan keangkuhan kita yang tidak seharusnya ada tidak mau memandang sesamanya?
I see you.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H