Atsushi menyeringai bahagia, ia tidak mampu menahan tangis haru saat itu juga. Dalam benaknya ia berkata, "Aku akan memegang teguh keyakinanku, Paman. Aku akan menjadi pemain terbaik. Aku yakin aku tidak sendiri lagi dan aku akan mewujudkan impianku, Terima kasih Paman, doaku menyertaimu disana."
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!