Ini Manfaat Scalling Gigi Rutin

Dokter gigi Resita ditemani satu asistan memulai menyiapkan peralatan untuk melakukan scalling. 

Sang dokter sempat memberikan pesan 'mengerikan' sebelum 'operasi'. "Kalau Pak Hatta nanti merasakan ngilu angkat tangan aja ya". 

Waduh, ngeri juga nih, bisik dalam hati. Ini mengingatkanku pada sebuah acara TV swasta yang pernah  tayang berjudul  'dunia lain'. Tau gak pesan terkenalnya? kalau tidak sanggup,  lambaikan tangan. Dokter bilang kalau ngilu, lambaikan tangan, hehehe... 

Scalling pertama waktu itu cukup membuat berkesan,  berkesan dengan sensasi ngilu ketika plak dan karang gigi dikerik. Aku berharap, di scalling kedua ini, bisa lebih enjoy dan gak ngilu. 

Setelah hampir setengah jam, pembersihan plak dan karang gigi ku pun selesai. Aku pun lega. Dengan Peralatan yang sudah lebih canggih ditambah ketelitian dari sang Drg Resita, semua berjalan enjoy dan happy. Memang sih masih ada rasa ngilu terutama pada saat membersihkan karang bagian dalam gigi dan gigi bawah tapi gak sengilu waktu scalling pertama kali. 

Usai scalling,  drg Resita memberi pesan kepadaku, pertama, scalling jangan menunggu dua tahun tapi kalau bisa per enam bulan sekali. Kedua, Perbanyak makan buah dan sayur dan vitamina C dan ketiga, kurangi pemakaian mouthwash karena akan mengganggu flora mulut. Plak dan karang gigi ga bisa dihindari,  kata dia. Pasti akan muncul lagi,  yang bisa dilakukan adalah mengurangi timbunan plak dan karang gigi dengan saran dan tips diatas. 

Akhirnya, aku pun bisa tersenyum lebar penuh percaya diri yang sebelum ga mau aku lakukan karena gigi dipenuhi plak dan karang.  

Begini Efek samping Jika karang gigi dibiarkan dan tidak segera diatasi, 

Pertama, iritasi dan peradangan pada gigi dan gusi akan mudah muncul.
Kedua, menjadi tempat bersarangnya bakteri. Ketiga, menyebabkan gingivitis atau radang gusi. Dan yang Keempat, ini yang paling berbahaya guys, yaitu bisa memicu penyakit jantung dan stroke karena bakteri dan mikroorganisme yang terdapat dalam plak gigi,  bisa masuk ke dalam aliran darah dan menimbulkan reaksi peradangan. 

Hal ini menyebabkan terjadinya kerusakan dan penyumbatan pada pembuluh darah. Kalau aliran darah tersumbat, maka risiko terkena penyakit jantung dan stroke akan meningkat.

Karang gigi adalah plak gigi yang mengeras yang terbentuk ketika bakteri dalam mulut bercampur dengan protein dan sisa-sisa makanan. Plak yang tidak dibersihkan, bisa menyebabkan karang gigi.