Mohon tunggu...
Jong Celebes
Jong Celebes Mohon Tunggu... Administrasi - pengajar

"Tidak ada kedamaian tanpa Keadilan"

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Semarak Malam Anugerah Jurnalistik Aqua V (AJA V)

18 Desember 2015   18:39 Diperbarui: 18 Desember 2015   19:42 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Ibu Parmaningsih Hadinegoro dengan Juara I AJA V"][/caption]

Thamrin Nine Ballroom, Plaza UOB, Jakarta Pusat, Selasa (15/12), malam itu tidak seperti biasanya, beberapa wartawan media cetak/online dan televisi terlihat lalu lalang menenteng kamera dan tripodnya, ada Trans TV, Metro TV dan DAAI TV. Seperti tidak mau ketinggalan, disana juga sudah duduk beberapa kawan dari Blogger. Media dan Blogger bisa duduk bersama. Kami (Blogger) dan media, duduk dan makan di meja yang sama,itu pemadangan menarik bagi saya. Kami juga sempat ngobrol dengan salah satu reporter Trans TV. Tidak ada kesan merasa tinggi satu sama lain. Terbukti, Kami sama-sama enjoy dengan peran kami masing-masing. Itulah Blogger dan Media Jurnalis.

Nah, Sesuai undangan yang saya terima lewat email dari panitia, Cognito Communications, Malam itu akan digelar pengumuman pemenang kompetisi Anugerah Jurnalistik AQUA V (AJA V). Sekaligus memberikan penghargaan kepada media yang secara kreatif dan inspiratif menggugah masyarakat tentang pentingnya pelestarian air dan lingkungan.

AJA merupakan apresiasi AQUA Grup bagi insan pers dan pegiat sosial media dalam menghasilkan karya yang inspiratif untuk kelestarian air dan lingkungan. Diselenggarakan setiap tahun sejak tahun 2010. Yang berbeda dari tahun sebelumnya, kali ini AQUA Grup memberikan penghargaan non-kompetisi Media Kreatif dan Inspiratif kepada dua media, Harian Republika dan Majalah National Geographic Indonesia.

Karya yang dapat di kompetisikan dalam AJA V adalah karya yang sudah dipublikasikan pada 1 November 2014 – 31 Oktober 2015 dan terbuka bagi jurnalis dan masyarakat umum. Yang menarik di AJA disediakan dua kategori lomba kategori media sosial (Blog). Dua kategori untuk jurnalis Media. Beberapa Blogger yang meraih juara di kategori karya foto umum dan karya tulis umum antara lain; Evrina Budiastuti, Bayu M. Wicaksono (Kompasianer) dan Dede Sudiana, Komaruddin dan Wisnu Y.

Ini memberikan gambaran bagaimana karya para Blogger sebagai Citizen Journalist yang sudah bisa disejajarkan dengan Mainstream journalist. Karya-karya mereka tidak kalah dan dinilai berkualitas oleh para juri yang ada. Sehingga memacu para Blogger lainnya untuk juga berkarya memberikan yang terbaik untuk AJA tahun depan.

AQUA mengajak insan jurnalis untuk sama sama melestarikan air dan lingkungan salah satu aksinya adalah penyelenggaraan malam Anugerah Jurnalistik AQUA yang ke lima. Ajang ini sebagai bentuk apresiasi bagi segenap pelaku jurnalisme  baik mainstream maupun media sosial lainnya. Mereka yang telah berkarya dengan tulisan atau foto yang menggugah dan menginspirasi para pembaca untuk turut mengambil bagian melestarikan lingkungan hidup.

Dalam sambutannya, Pimpinan AQUA Grup, Parmaningsih Hadinegoro mengatakan, “Kami menyadari bahwa dalam meleestarikan air dan lingkungan tidak dapat dilakukan sendirian, kami selalu berusaha membangun kerjasama dengan berbagai pihak agar dapat menjaga dan merawat Daerah Aliran Sungai (DAS) dari hulu sampai hilir.

“Dengan penyelengaraan AJA setiap tahun ini, semoga semakin banyak pihak yang terinspirasi terlibat dalam gerakan pelestarian air dan lingkungan ini,” katanya.

Hingga hari penutupan lomba, terjaring sebanyak 2.545 karya jurnalistik dari semua kategori yang dilombakan, mulai dari karya tulis cetak/online, karya foto cetak/online, artikel dan foto Blogger, televisi dan untuk pertama kalinya, kategori radio.

Semua karya ini dinilai oleh jurnalis yang berkompeten, Objektif dan independen. Dewan Jurinya terdiri atas ketua Ikatan Jurnalis televisi Indonesia (IJTI), Bapak Yadi Hendriana; Ketua AJI Indonesia, Bapak Suwarjono; Ketua Pewarta foto Indonesia (PFI), Bapak Lucky Fransiska, Director of VOA Indonesia, Bapak Frans Padak Demon; serta COO Kompasiana, Kang Pepih Nugraha. Juri memilih 18 karya jurnaslistik terbaik untuk enam kategori lomba pada tanggal 1 Desember 2015.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun