Mohon tunggu...
Abu Al Givara
Abu Al Givara Mohon Tunggu... Lainnya - Hanya Menulis, Bukan Penulis

Jadilah pembelajar yang terus bersabar

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Hujan dan Taubat Ekologis

1 Februari 2024   20:39 Diperbarui: 1 Februari 2024   22:39 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain itu, umat Islam terutama dari kaum intelektualnya, para ulama dan tokoh agama lainnya harus menyerukan bahwa agama tak hanya sekedar perbincangan Tuhan dan manusia, namun juga lingkungan, sebagaimana agama hadir untuk menciptakan rahmat untuk alam semesta.

Dalam Surat Ar-Rum  ayat 41 menyatakan "telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia". Setidaknya ayat ini menjadi salah satu acuan bahwa bencana banjir dan termasuk bencana lingkungan lainnya tidak lain dikarenakan ulah manusia. 

Dan manusia yang paling berkotribusi merusak lingkungan adalah pengurus Negara ini, karena hanya melalui kekuasaannya, mampu mengubah bentuk pengelolaan lingkungan dan alam semesta ini, diarahkan untuk memperparah lingkunggan atau memperbaikinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun