Kalau kau mengiginkan hidupmu terhindar dari gangguan, sebagimana kau juga ingin memperoleh keuntungan yang banyak dan harga diri yang selalu terjaga,
Maka, lisanmu jangan kau pergunakan untuk menggunjing cela orang lain. Sebab kamu juga punya cela dan orang lan pun punya lisan.
Kedua matamu, jika melihat keburukan orang lain, segeralah berpaling! Katakan padanya, "Wahai mata, orang lain juga punya mata!"
Baik-baiklah bergaul dengan manusia. Maafkanlah orang yang menyakitimu. Kalau orang tersebut terus berbuat jahat, tinggalkan. Tapi tetap dengan cara yang baik! (Imam Syafii RA)
Maka, sempena puasa Ramadhan ini adalah saat yang tepat untuk belajar mewujudkan nasihat Imam Syafii di atas. Sebab hakikat puasa tidak sekedar menjaga mulut untuk tidak makan dan minum. Tapi lebih dari itu, orang yang berpuasa juga dituntut untuk menjaga mulutnya agar tidak berkata keji.Â
Begitu juga dengan pandangan, kita harus menjaga mata untuk tidak menatap yang haram. Tapi, yang namanya mata, sering kali kita tidak mengarahkannya, tapi tetiba saja ia sudah mendarat pada suatu obyek yang haram. Kalau begitu, kita haris segera mengalihkannya.Â
Pergaulan harus kita bina sebaik mungkin dengan semua orang. Tak kira status sosial, suku, agama dan afiliasi poltik. Terlebih kita saat ini yang hidup bersama dalam balutan bangsa yang sama, Indonesia. Kita semua bersaudara!Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H