Tebar 1000 Sumur Wakaf, Yayasan BMI Resmikan 2 Sumur di Desa Makmur Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah

Sigi, Sulawesi Tengah - Yayasan Baitul Muamalah Indonesia bersama Abmartv terus menggerakkan program "Tebar 1000 Sumur Wakaf" yang bertujuan untuk menyediakan sumber air bersih bagi masyarakat yang membutuhkan. Pada hari Minggu, 20 Oktober 2024, program ini kembali mencatat kesuksesan dengan diresmikannya dua sumur wakaf, masing-masing di Desa Mukmur dan Dusun Lendaka, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi Biromaru, Sulawesi Tengah.

Peresmian ini dilhadiri secara langsung oleh Ketua Yayasan Baitul Muamalah Indonesia, Ust. Abu Umar Al Qassam, yang turut didampingi oleh perwakilan muwakif (pewakaf), H. Suardi Guna, yang secara simbolis menyerahkan wakaf tersebut kepada masyarakat setempat. Sumur ke-6 yang dibangun di Dusun Lendaka dan sumur ke-7 yang terletak di Desa Makmur ini diharapkan menjadi solusi penting bagi kebutuhan air bersih warga di kedua desa.

Wakaf Sumur Masjid Al Ihklas (Dokpri)

Dalam sambutannya, Ust. Abu Umar Al Qassam menyampaikan rasa syukur atas kelancaran program ini. Ia mengungkapkan, "Dengan berdirinya sumur-sumur wakaf ini, kita berharap bisa membantu masyarakat yang selama ini mengalami kesulitan air bersih. Ini adalah bentuk nyata dari amal jariyah yang manfaatnya akan terus mengalir sepanjang masa."

Sumur Wakaf Desa Makmur (Dokpri)

Turut hadir dalam peresmian ini, seluruh jajaran pengurus Yayasan Baitul Muamalah Indonesia yang telah berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan ini. Mereka memberikan dukungan penuh untuk memastikan keberlanjutan program Tebar 1000 Sumur Wakaf, sehingga lebih banyak desa yang bisa merasakan manfaatnya.

H. Suardi Guna, sebagai perwakilan muwakif, juga menyampaikan harapannya agar lebih banyak lagi masyarakat yang tergugah untuk berpartisipasi dalam program ini. "Kami mengajak para donatur dan muhsinin untuk ikut serta dalam program ini. Ini adalah kesempatan besar bagi kita semua untuk berbagi kebaikan dan memberikan dampak yang nyata bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan air bersih," ujar H. Suardi.

Program Tebar 1000 Sumur Wakaf ini terbuka luas bagi siapa saja yang ingin berpartisipasi, baik sebagai donatur maupun shohibul maal. Dengan adanya program dari Yayasan Baitul Muamalah Indonesia dan Abmartv, serta para dermawan, diharapkan program ini dapat terus meluas dan membawa kebaikan bagi masyarakat di berbagai pelosok tanah air, khususnya di daerah-daerah yang sulit mendapatkan akses air bersih.

Peresmian sumur wakaf ini menandai langkah maju yang signifikan dalam upaya pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat di Sulawesi Tengah. Program ini diharapkan terus berlanjut hingga mencapai target 1000 sumur wakaf yang tersebar di seluruh Indonesia.

Yayasan Baitul Muamalah Indonesia mengundang para dermawan untuk turut serta dalam misi mulia ini. Semoga setiap tetes air yang dihasilkan dari sumur-sumur wakaf ini menjadi pahala jariyah yang abadi. ( PERSada )