Berita Terkini: Tokoh Perempuan Kota Palu Lakukan Reses Jaring Aspirasi Konstituennya

Kota Palu, 13 Februari 2024 - Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Ibu Wiwik Jumatul Rofi'ah, S.Ag., MH, atau yang akrab disapa Bunda Wiwik, tengah melaksanakan kegiatan reses di Kota Palu. Reses ini merupakan upaya Bunda Wiwik untuk mendengar langsung aspirasi dan kebutuhan masyarakat di daerah pemilihannya.

Bersama kelompok Pengajian Binaan (Dokpri)

     Kegiatan reses dilaksanakan di beberapa titik strategis Kota Palu. Bunda Wiwik bersama dengan timnya turun langsung ke lapangan untuk bertemu dengan warga dan mendengarkan berbagai masukan, keluhan, serta harapan masyarakat. 

     Bunda Wiwik yang tahun ini mencalonkan Kembali di dipesta demokrasi yang akan digelar besok rabu tanggal 14 Februari 2024, Caleg Provinsi Sulawesi Tengah, dengan dapil Kota Palu nomer urut 2. Jangan Biarkan orang baik berjuang sendiri. 

Bersama para Tokoh Perempuan (Dokpri)

     Dalam sambutannya, Bunda Wiwik menyampaikan komitmennya untuk terus bekerja keras mewakili dan mengadvokasi kepentingan masyarakat Sulawesi Tengah di tingkat DPRD Provinsi. "Saya berada di sini untuk mendengar suara rakyat, menggali aspirasi, dan memahami berbagai persoalan yang dihadapi oleh masyarakat kita. Semua masukan ini akan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan di tingkat legislatif," kata Bunda Wiwik. 

     Masyarakat yang hadir juga aktif memberikan masukan terkait isu-isu lokal, seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Bunda Wiwik dengan seksama mencatat setiap masukan yang disampaikan oleh warga, menunjukkan dedikasinya untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Reses bersama Konstituen kota Palu (Dokpri)

     Selain itu, Bunda Wiwik juga memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan informasi terkait kebijakan-kebijakan yang sedang diupayakan oleh DPRD Provinsi Sulawesi Tengah. Ia berharap sinergi antara pemerintah dan masyarakat dapat semakin diperkuat guna mencapai kemajuan dan kesejahteraan bersama. 

     Kegiatan reses ini diakhiri dengan dialog terbuka antara Bunda Wiwik dan warga, di mana pertanyaan-pertanyaan dan masukan lebih lanjut dapat disampaikan secara langsung. Bunda Wiwik berjanji untuk terus berkomunikasi dengan masyarakat selama masa jabatannya guna memastikan perwakilan yang efektif di tingkat legislatif.