Puisi ini saya ciptakan semena-mena hanya untuk meningkatkan mutu pelajar kedepannya dan sebagai sarana evaluasi kami semua sebagai pelajar.
Epigram Pelajar
Puisi Baru – Epigram
Pelajar mulai tumbuh dewasa
Apakah hanya fisik yang bertambah usia ?
Melihat cermin dan menyisir rambutnya
Tapi lupa menata bukunya
Pelajar mengingat semua rutinitasnya
Tapi sepertinya mereka lupa
Berkata jujur pada orang tuanya
Mamah datang dan bertanya
"Sekolahnya bagaimana nak ?"
Bagai raja mereka berkata
"Biasa aja mah!"
Pukul 7 tiba dan mereka bagai penguasa
"Pah, uang jajannya mana ?"
Papah memberi uang tak lupa dengan do'a
Pelajar berdandan dan memakai parfumnya
Layaknya pergi ke acara keluarga
Pelajar lupa akuntabilitasnya
Kaos kaki pendek dan rambut warna-warni
Mungkin mereka siap menjadi model kali ini
Kumpul bersama teman dan memulai ghibah pagi ini
"Gajelas banget gurunya kayak ga punya hati"
Terdengar jelas dalam telinga siswa siswi
Jati diri, mereka temukan disini
Tapi mereka hilangkan harga diri
Pelajar terkadang tak tau diri
Bel berbunyi dengan kencang
Mereka berharap guru tak datang
Lalu mereka berpesta dan bersenang senang
Mereka lupa, bahwa masa depan yang pasti akan datang
Pelajar dalam epigram Pelajar
Â