Merekam Safari Politik SBY di Jawa Timur (7) | Nostalgia (Lagi) di Kota Madiun

Sebagai putra terbaik Jawa Timur, SBY ternyata memiliki cerita di setiap daerah. Jika di Tulungagung ia berkisah ketika masa anak-anak bersepeda dengan pamannya dari Kediri, di Kota Madiun, ia memiliki kisah lain yang bisa menggugah semangat dan inspirasi.

Dalam sambutannya, Senin (26/2), SBY bercerita, ketika ia masih SMP, saat itu kendaraan umum belum seramai sekarang, SBY harus menaiki truk yang berisi kopra dan beralaskan terpal. Di atas itu kemudian ia harus bergantungan dari Pacitan menuju Madiun.

Kisah heroik itu kemudian sangat inspiratif karena kala itu SBY harus menempuhnya untuk menuntut ilmu di Madiun.

Perjuangan itu ternyata membuahkan hasil yang sangat manis. Lalu, perjuangan itu yang kemudian bisa kita tangkap bahwa untuk meraih kesuksesan tidak ada jalan yang lunak. Meskipun berat, nyatanya hasil tidak pernah mengkhianati usaha.

dokumentasi pribadi

Nostalgia tersebut kemudian diwarnai pula oleh sambutan yang meriah dari warga Madiun. Turun dari mobil, SBY langsung dikerubungi untuk berjabat tangan dan foto bersama.

Senyum bahagia dan haru mewarnai kunjungan SBY ke kediaman calon wali kota Madiun yang diusung Partai Demokrat, Maidi. Kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi tim pemenangan Maidi di Pilwalkot Madiun. 

Bahagia karena masyarakat yang sudah menunggu, bertatap muka langsung dengan SBY dan Ani Yudhoyono. Diselimuti haru pula karena tak kuasa menahan air mata, karena berjabat tangan sekaligus berinteraksi langsung dengan presiden keenam tersebut.

"Seneng banget pokoknya. Gak bisa dijelasin lagi. Akhirnya ketemu bapak," ujar Herlin (45), sembari mengusap kedua air matanya.

dokumentasi pribadi

Tak cuma warga yang bahagia setelah bertemu SBY dan Bu Ani. Pedagang UMKM yang menjajakan berbagai macam kerajinan tangan dan makanan di jalan Merpati itu juga disambangi oleh SBY.

Ditemani oleh Edhie Baskoro Yudhoyono dan cagub Jatim nomor urut 1, Khofifah Indar Parawansa, SBY dan Bu Ani tak satu pun melewatkan stand yang berjejer di kiri jalan.

"Semoga barokah, ya,  Bu," ujar SBY sambil diamini oleh para pedagang.

SBY mengatakan, pedagang UMKM, bahkan kaki lima sekalipun adalah penggerak ekonomi nasional.

Ia teringat ketika krisis global yang menimpa Indonesia ketika ia menjadi presiden. Kala itu, dengan usahanya agar memberi ruang dan bantuan, sehingga pedagang UMKM mampu survive dari krisis. Dan itu adalah hasil dari perhatian penuh dari pemerintah saat itu.

Kini, Partai Demokrat terus menjadi pelopor agar pedagang UMKM terus diberikan perhatian yang besar. Di mana kebijakan yang dihasilkan harus membawa dampak positif untuk para pelaku UMKM.

SBY juga meminta kepada Khofifah dan Maidi yang tengah berjuang menjadi gubernur dan wali kota untuk terus memperhatikan para pedagang kecil.

Khofifah sendiri sudah merumuskan program untuk meningkatkan dan memperluas pasar UMKM. Para pelaku UMKM nantinya akan diberi lawyer dan operator sehingga mampu merambah pasar ekspor.

dokumentasi pribadi

Kunjungan ke Madiun ini tampaknya sangat berkesan oleh SBY. Sepanjang kunjungan, senyum terus menyimpul di bibirnya. Begitu pun, sang istri, tampak senang mendampinginya dalam kunjungan di Kota Karismatik ini.