TERNAK ULAR
Ular adalah jenis hewan reptil dan ada yang berbisa dan ada yang tidak berbisa, tapi tidak selamanya berbahaya ,budidaya ternak ular menghasilkan laba yang sangat menggiurkan Seperti youtuber Panji sang petualang.
Saat ini youtuber itu mempunyai ratusan jenis ekor ular dari berbagai manca negara. Diantaranya adalah phyton, sanca kembang, piver, cobra dan berbagai jenis reptil lainya.
Tips memelihara ular yang baik :
-Mempersiapkan kandang yang baik
-Melakukan pembersihan kandang yang baik
-Melakukan vertilisasi untuk ular tersebut
-Mengenali saat ular mau berganti kulit
Yang dapat di hasilkan dari ular
-Daging ular dan darah ular
-kulit ular di jadikan bahan produk
-Bisa ular menjadi bahan penelitian
Ular pun dapat Tidak melulu bahaya bisa menjadi obat Â
Ribuan orang meninggal digigit oleh ular , dan banyak pula orang yang
Dilarikan kerumah sakit,dan akibat nya rata rata diamputasi gara gara searangan reptil tersebut.
Salah satu carayang harus dilakukan saat dipatok ular,jangan panik ikat bagian yang di patok ular biar racun tidak merambat disaluran darah,
Tapi demikian, bisa pada ular tak terus bahaya pada manusia,para peneliti sengaja mrngembangkan racun uluar untuk menolong banyak manusia.
Racun ular ada kandundan zat kimia yang bernama crotoxin.crotoxin tidak hanya di bisa ular saja di bagian ariran tubuh pun juga ada.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H