Mohon tunggu...
Lukmanul Hakim
Lukmanul Hakim Mohon Tunggu... Jurnalis Warga (JW) cbmnews.net, Divisi OSDM Panwascam Larangan, Koord. JW Belik Kab. Pemalang -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk Perubahan - Jangan Pernah Berhenti untuk Belajar - Selalu Semangat dan Berkarya melalui ide dan gagasan yang dituangkan dalam tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Evolusi Power Saving dari Aki sampai Power Bank

4 Mei 2018   00:06 Diperbarui: 4 Mei 2018   01:11 1161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3.UPS

www.flipkart.com
www.flipkart.com
UPS yang penulis maksud bukan kata Upsss,,, atau nama sebuah universitas di Tegal, namun UPS ini kepanjangan Uninterruptible Power Supply. UPS adalah ebuah alat tambahan pada rangkaian komputer dan biasanya dipasang pada  peralatan listrik dan elektronik di rumah. UPS yang sederhana biasanya  akan dipasang orang di peralatan seperti TV, kulkas, komputer, printer dan  lain sebagainya.

Kebanyakan UPS dipakai di perkantoran atau instansi lainnya sebagai daya pengganti listrik apabila mati listrik, maka UPS akan otomatis mengganti sistem daya simpan. Sehingga, ketika perangkat lainnya mati seperti lampu dan elektronik lainnya, maka komputer atau peralatan lain yang terpasang di UPS tidak akan ikut mati. Sehingga sekaligus mampu menstabilkan perangkat agar tidak mudah rusak.

UPS bisa mengganti daya listrik untuk perangkat elektronik lainnya secara otomatis. Sekaligus fungsi back up data di komputer, karena saat ada listrik padam masih mampu menyalakan perangkat komputer. Biasanya dalam sebuah perkantoran sangat penting digunakan agar tidak terjadi kehilangan data.

4. Power bank

www.walmart.com
www.walmart.com
Perangkat ini sudah menjadi tidak asing lagi bagi pemilik alat komunikasi handphone. Power bank, dahulu dimiliki oleh beberapa orang saja karena harga kisaran 250-300 ribu, namun sekarang bervariasi dan terjangkau. Jasa ngecas hp yang ada di terminal-terminal dengan biaya 2 ribu sudah mulai tidak dilirik oleh orang lagi, karena sebagian sudah menyiapkan tampungan daya di power bank.

Powerbank ini lebih difungsikan untuk ngecash smartphone, mengatasi handphone ngedrop agar dicash dan dibawa kemana-mana, tanpa harus ditinggal di rumah atau tempat pengecasan. Berbagai merk pun ditawarkan, ada robot, vivan, samsung dan masih banyak lainnya.

Yang terpenting kejelian dalam membeli, ada harga ada kualitas. Jangan mudah terbujuk rayu harga murah dan merk bagus, bisa jadi itu merk tiruan dan kualitasnya jelek. Bijak dalam memiliki power bank, ingat power bank digunakan untuk keperluan tertentu saja. Jangan setiap hari digunakan, mentang-mentang memiliki power bank, ngecas hp dengan power bank. Kalau sempat dengan daya listrik, maka manfaatkan. Sedang, power bank untuk hal darurat saja digunakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun