Kedua, Menghargai warisan spiritual. Guru Sekumpul sebagai Ulama kharismatik pewaris Nabi banyak meninggalkan warisan kepada para jamaahnya secara khusus dan umat Islam disekitarnya. Sebagai "muhibbin' Abah Guru, harus menjaga Haul Abah Guru Sekumpul tetap berlangsung tiap tahunnya. Momen Haul yang diadakan bertepatan dengan tiap Ahad malam Senin setiap tahunnya juga dimaksudkan untuk melanggengkan majlis beliau yang digelar setiap malam Senin.
Ketiga, Meningkatkan kesadaran  kebersamaan masyarakat. Haul Abah Guru menjadi momen paling berharga bagi masyarakat Sekumpul kabupatn Banjar dan sekitar untuk berkumpul. Semua warga membaur menjadi satu tak pandang status sosial, bekerja sama mengerjakan sarana prasarana untuk memperlancar gelar tahunan, Haul Abah Guru Sekumpul. Membersihkan area tempat parkir dan WC umum. Memasang lampu penerangan jalan. Mendirikan posko - posko, dan dapur umum. Semua warga turut berpartisipasi dengan mencurahkan pikiran dan tenaga, meluangkan waktu dan mendermakan hartanya sesuai dengan kemampuannya.
Keempat, Mengambil pelajaran dari perjuangan Abah Guru. Hajat tahunan Haul akbar Guru Sekumpul jangan terbuang begitu saja tanpa makna. Warga yang sudah mencurahkan semua pikiran, tenaga dan waktunya.mendermakan hartanya, harus bisa mengambil pelajaran dari nilai - nilai yang diajarkan Abah Guru Sekumpul. Beliau sabar dalam berdakwah, dan selalu menanamkan untuk selalu bersyukur atas segala pemberian Nya. Selalu berbagi dengan sesama sebagai bentuk syukur. Sholat dan sholawat serta baca Qur'an selalu jadi amalan. Ajaran - ajaran beliau harus diimplementasikan dalam kehidupan sebagai bukti kecintaan pada Guru Sekumpul.
Harapan dan Doa
Semuah warga Sekumpul dan sekitar dan jama'ah yang menghadiri Haul Abah Guru Sekumpul mengharapkan curahan berkah dan bimbingan Allah dengan membaca Shalawat al Habsyi. Seraya berdoa untuk keselamatan dan kebahagiaan masyarakat. Masyarakat juga berharap agar warisan Abah Guru tetap hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H