Sebaliknya Rasul tidak suka kejahatan, kita pun menjauhi semua kejahatan. Rasul suka mencegah kemungkaran, kita pun akan menjadi garda terdepan yang mencegah dan melarang kemungkaran. Kalau diantara kita yang mengklaim sebagai pecinta Nabi tapi tidak mengerjakan yang diperintahkan justru menjadi agen kemaksiatan dan kemungkaran, pendukung kedzaliman, percuma kau sandangkan gelar pecinta Nabi. Tak ada guna ngaku cinta nabi, buat kerusakan di muka bumi, selalu melakukan kemaksiatan, kedzaliman dan pembangkangan terhadap syariat yang dibawa Nabi.
Itulah tiga poin yang menandai diri kita termasuk pecinta Nabi sejati atau dusta adanya. Cinta kita pada Nabi bukan hanya sekedar pujian lisan, bag rayuan gombal, tapi memerlukan bukti yang harus terrealisasi. Dengan kita membuktikan diri sebagai pecinta Nabi sejati semoga syafaat Nabi kelak akan menanti. Selamat merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. tahun 1446 Hijriyah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H