Mohon tunggu...
Isroi Isroi
Isroi Isroi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Berbagi Tak Pernah Rugi

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Aplikasi Transportasi Online: Pendapat Konsumen

23 Maret 2016   00:59 Diperbarui: 23 Maret 2016   06:47 1128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Otomotif. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Dia tinggal bawa penumpang dan menerima bayarannya langsung dari penumpang. Beberapa bulan yang lalu banyak berita yang menyebutkan jika penghasilan driver ojek on-line sangat fantastis. Sehari ada yang bisa dapat 500rb. Gede banget, lebih gede daripada gajiku di kantor. Sekarang ketika sudah banyak ojek on-line, penghasilan driver sedikit turun, tapi menurut saya masih cukup tinggi. Daripada jadi buruh masih lebih baik menjadi driver ojek on-line.

3. Driver Lebih Mudah dan Nyaman Berhubungan dengan Operator.

Operator aplikasi on-line sudah membuat sistem aplkasi yang sederhana dan mudah bagi anggota driver mereka. Semuanya dilakukan secara on-line dan paper less. Uang disetorkan dan dibayarkan via transfer bank. Driver jarang sekali datang ke kantor pengelolanya.

---

Sistem, peraturan dan UU transportasi kita sepertinya belum mewadahi tranportasi model baru ini. Jadi, mungkin, banyak aturan-aturan yang tidak sesuai untuk aplikasi transportasi on-line. Menurut saya sih, kalau memang belum ada aturannya, pemerintah mestinya harus meresponnya dengan membuat aturan yang memuat dan mengatur transportasi model on-line ini. Karena, aplikasi transportasi on-line lebih memudahkan dan menguntungkan bagi konsumen. Benturan dengan transportasi konvensional akan ada. Sama seperti halnya dulu ketika banyak sopir taxi yang mendomo Blue Bird. Akhirnya banyak taxi yang mengikuti model bisnisnya blue bird. Meski lebih mahal banyak konsumen yang menggunakan blue bird. Nah, kini malah taxi blue bird ikut-ikutan demo. Pelan tapi pasti, taxi sekelas blue bird saja takut sama ojek on-line.

---

Semoga akan ada solusi yang baik untuk semuanya. Buat UU yang lebih berpihak pada konsumen dan juga mewadahi ojek maupuan taxi on-line. Jangan terlalu mengikuti kemauan taxi dan ojek pangkalan saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun