Sebagai masyarakat yang penduli pada isu-isu kemanusiaan, banyak cara yang mesti dilakukan dalam mengkampanyekan gerakan anti kekerasan. Itulah sebabnya disetiap banyak ivent, musik, musisi dan lagu tidak pernah ditinggalkan. Ketiganya selalu diberikan jobdes.
Rasisme dan stigmatisasi yang dialami orang Papua, semoga lewat lagu entah siapa yang akan menyanyikan diharapkan dapat meredam suasana kekacauan sosio politik. Â Suara Mitha Talahatu, saya pikir merupakan bagian dari alat peredam itu.
Terlepas dari pembasahan lagu diatas, penegakan hukum kepada oknum atau kelompok penebar rasisme harus diadili sebagaimana negara Indonesia adalah negara hukum. Jangan sampai impunitas mengalahkan semuanya.
Presiden, Aparat penegak hukum harus bertindak tegas sekaligus mencegah tindak rasisme agar tidak terjadi lagi dikemudian hari. Masyarakat berfikir harus tetap mengawal agenda ini secara bersama guna mendorong terciptanya idealisme semangat demokrasi yang didambakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H