Mohon tunggu...
Abiesa Analistiana
Abiesa Analistiana Mohon Tunggu... Penulis - Student in Kastamonu University

@abisaa_

Selanjutnya

Tutup

Politik

Leader atau Bos untuk Indonesia?

20 November 2015   11:59 Diperbarui: 20 November 2015   14:40 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

PERBEDAAN ANTARA BOS DAN LEADER

1. Bos says “I” vs Leader says “we”
 Bos selalu mengatakan “aku" kepada bawahannya, sedangkan Leader selalu mengatakan “kita” kepada timnya. Karena bagi Bos yang paling berarti dalam suatu misi adalah dirinya, sedangkan Leader menyatakan kita semua penting dalam menyelesaikan suatu misi.

2. Bos says “Go” vs Leader says “Let’s Go”
 Bos mengatakan “pergilah” sedangkan Leader mengatakan “mari kita pergi”.
Maksud pergi disini bukanlah pergi ke suatu tempat, namun lebih pada menjalankan tugas . jika Bos menyuruh anak buah nya bekerja dan ia hanya menunggu pekerjaannya selesai. Berbeda lagi dengan leader, ia lebih menitik beratkan pada bekerja bersama .

3. Boss ( Inspires fear ) vs Leader ( Earns Respect)
 Bos cenderung memberikan rasa takut kepada anak buahnya. Namun, seorang Leader lebih menunjukkan wibawanya, sehingga timnya menaruh rasa hormat padanya.

4. Bos ( use people ) vs Leader ( Develops people )
 Bos hanya menggunakan orang-orang bawahannya untuk melakukan suatu kegiatan tanpa adanya evaluasi setelah pekerjaan selesai. Sedangkan seorang Leader selalu memberikan evaluasi setelah pekerjaan usai, sehingga orang yang dipekerjakan akan berkembang dan tidak hanya melulu orang itu saja yang dipekerjakan melainkan ada pergantian pekerjaan.

5. Bos (Take credit) vs Leader (Give Credit)
 Bos lebih mengejar pada hasil atau prestasi yang luar biasa pada bawahannya tanpa ikut berpartisipasi. Sedangkan seorang leader ikut serta memberikan hasil atau prestasi pada timnya dan terkadang seorang Leader memberikan suatu penghargaan kepadanya timnya sebagai rasa terimakasih telah bekerjasama dengannya.

6. Is your “Bos” vs Is your “Colleague”
 Seorang bos menempatkan dirinya pada posisi tertinggi lebih pada kekuasaan. Sedangkan seorang Leader menempatkan dirinya sebagai seorang rekan kerja dimana suatu pekerjaan dilakukan secara bersama-sama bak seorang rekan yang melangkah bersama.

7. Bos ( Focused on process ) vs Leader ( Focused on people )
 Bos lebih focus pada proses pekerjaan itu berlangsung. Sedangkan seorang Leader lebih menekankan pada bagaimana seseorang itu bekerja.

8. Bos ( Impersonal ) vs Leader ( Compassionate )
 Bos menekankan pada keadilan tanpa memandang orang yang bekerja. Sedangkan seorang leader bekerja dengan kasih sayang yang melibatkan rasa antara seorang leader dengan timnya.

9. Bos ( Micromanages ) vs Leader ( Delegates )
 Bos mengolah suatu sistem yang berjalan secara individu tanpa melibatkan anak buahnya. Sedangkan seorang Leader mengolah suatu sistem yang berjalan bersama dengan timnya.

LEBIH BAIK MANA ANTARA LEADER DAN BOS?

Berdasarkan banyak hal perbedaan antara Leader dan Bos, ada lebih baiknya menerapkan sistem Leader pada saat menyelesaikan suatu pekerjaan. Dipandang dari sisi positif dan negatif, bos lebih mengandung banyak negatif dari pada seorang leader. Namun jika ingin menyelesaikan tugas secara kaku dan tidak fleksibel menerapkan sistem bos juga diperbolehkan. Akan tetapi jika kita menjadi seorang pemimpin, alangkah lebih baiknya menerapkan sistem Leader karena banyaknya hal yang dapat membuat tim nyaman menyebabkan pekerjaan dapat selesai dengan hasil yang terbaik bukan hasil yang tepat.

LEADER ATAU BOS YANG DAPAT DITERAPKAN DI INDONESIA?

Mengenai hal ini, Indonesia sendiri memiliki penduduk yang lebih mengutamakan rasa dibandingkan dengan idealisme. Indonesia memiliki jutaan kepala yang memiliki banyak pandangan terhadap misi yang dijalankan oleh seorang pemimpin. Banyaknya macam latar belakang yang dimilki oleh masing-masing individu yang ada di Indonesia menuntut agar pemimpinnya mempunyai jiwa yang fleksibel bukan jiwa yang kaku.

Ragam sifat yang dimiliki oleh pemuda pemudi Indonesia mendorong pemimpin di Indonesia untuk memahami bukan menggurui. Ketika seorang Bos diterapkan di Indonesia mungkin hanya akan terjadi pemberontakan dimana-mana. Pasalnya, keberagaman yang ada di Indonesia apabila diterapkan sistem yang kaku maka akan muncul problematika yang menyebabkan suatu misi atau pekejaan tidak berjalan semestinya.

Ketika leader diterapkan pada Indonesia, maka kemungkinan besar dapat diterima. Sehingga misi ataupun pekerjaan dapat terselesaikan dengan baik. Prinsip leader yang mengedepankan bekerja gotong royong atau bekerja bersama-sama dapat menghasilkan hasil kerja yang luar biasa. Serta dapat membangun hubungan yang baik antara pemimpin dengan timnya.

Semoga bermanfaat.. salam hangat :)

By: Abiesa Analistiana

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun