Mohon tunggu...
Ilalangg.id
Ilalangg.id Mohon Tunggu... Jurnalis - Berita Warga Sipil

Celotehan Warga Sipil | TikTok Ilalangg.id | Instagram Ilalangg.id | Hello Ilalanggid | YouTube Putra Ilalangg dan Ilalangg ID

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Telaga Embun Kidung Asmara

3 Februari 2019   04:55 Diperbarui: 3 Februari 2019   05:21 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagaikan pagi yang singgah , cita yang sudah sampai sidratul muntaha, cinta yang hidup dikidung asmara

Mawar merekah dibawah lembayung purnama, sungguh mesra sinar jingga

Sederhana memandang, mengucap kalimat kalimat suratan syukur

Dibalik awan disekujur tubuh bumi, dibawah rongga rongga tanah

bersaksilah , janji kepada maha indah ikrar insan

Bukan melupakan jejak langkah yang sudah basah, namun mencium mawar ditelaga embun

Begitukah kupu kupu bertitah kepada pucuk pucuk harum , meresap dikidung taman aksara

disini, menyaksikan betapa romantisnya ranting yang patah, daun yang berguguran, ilalangg yang bergesekan dengan semak semak, suara suara rimba damai bersautan

Elliana mari kita merebah diantara lembah, memandang angkasa mengucap makna , tentang kita 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun