Diplomasi adalah salah satu alat terpenting dalam hubungan kerjasama suatu negara dalam membuat kebijakan luar negerinya. Ketika mereka datang untuk mencapai tujuan nasional dalam hubungannya dengan negara lain atau organisasi internasional, itu merupakan contoh alat yang penting. Dengan bantuan diplomasi, suatu negara dapat membangun citra diri yang positif dalam rangka menciptakan daya tawar atau dikenal dengan state branding (Shoelhi, 2011). Waterskiing dan waterboarding adalah olahraga yang memadukan konsep dan teknik skateboarding, snowboarding dan surfing, serta menaklukkan ombak. Olahraga air ini dilakukan di atas papan yang ditarik oleh speedboat cepat (Wilderness, 2016).Â
Diplomasi olahraga merupakan bagian dari diplomasi publik yang menggunakan olahraga sebagai alatnya. Dalam diplomasi olahraga, olahraga dinilai memiliki peran dan pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat. Kesadaran ini dapat mempengaruhi para pengambil keputusan, terutama pemerintah, meskipun masih diyakini bahwa olahraga bukanlah pemain utama dalam politik. Dalam olahraga dan politik: Sebuah studi tentang hubungan antara politik internasional dan sepak bola", yang ditulis oleh Bainvel Sergen pada tahun 2005, pemahaman tentang hubungan erat antara olahraga dan hubungan internasional. Olahraga diyakini memainkan peran penting dalam memperkuat hubungan bilateral antar negara karena mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dan dapat mempengaruhi pembuat keputusan. Salah satunya adalah penggunaan diplomasi olahraga antara Indonesia dan Malaysia (Bainvel, 2005).
Indonesia dan Malaysia telah menjalin kerjasama sejak lama. Hingga saat ini, beberapa kemitraan telah terjalin antara Indonesia dan Malaysia untuk meningkatkan hubungan kedua negara. Kerja sama ini mencakup sejumlah bidang, antara lain bidang ekonomi, pendidikan, sosial, dan penanggulangan terorisme. Waterskiing dan waterboarding adalah olahraga yang memadukan konsep dan teknik skateboarding, snowboarding dan surfing, serta menaklukkan ombak. Olahraga air ini dilakukan di atas papan yang ditarik oleh speedboat cepat (Wilderness, 2016). Dalam hubungan diplomasi publik antara Indonesia dan Malaysia, waterboarding dan ski air menjadi salah satu bahasan yang diperbincangkan. Kedua negara mulai menunjukkan bakatnya masing-masing sebagai atlet water ski dan waterboard di ajang olahraga yang diselenggarakan kedua negara, antara lain Asian Games dan SEA Games. Ajang olahraga yang diselenggarakan ini mencoba menunjukkan bagaimana masing-masing negara melakukan yang lebih baik, sambil tetap saling mendukung.
Salah satunya yaitu Tim water ski dan waterboarding Indonesia berhasil memecahkan rekor SEA GAMES loncat indah Muhammad Zahidi Putu di nomor loncat indah putra dengan meraih medali emas. Zahidi memecahkan rekor dua kali dalam karirnya. Rekor sebelumnya 46,9 meter dipecahkan dua kali, pertama 47,3 meter dan kemudian 49,2 meter. Rekor baru adalah 49,2 meter. Tim campuran putra dan putri ini mewakili Indonesia di SEA Games 2017 di bidang ski air dan wakeboarding. Atlet ski air dan wakeboard Indonesia juga berhasil meraih dua medali emas di nomor all-around putra dan loncat indah putra, lima medali perak di all-around putra, lima medali perak di loncat indah putri, perunggu di slalom putra, dan perak di slalom putra. Perunggu dalam kompetisi trik pria. Meski hasil ini jauh dari target empat medali emas, hal itu menunjukkan bahwa latihannya efektif. Setiap atlet mampu menampilkan yang terbaik. Para atlet muda yang memenuhi syarat juga sangat mementingkan keterwakilan daerah, agar perkembangan ski air dan water boarding di Indonesia merata di berbagai daerah di tanah air (Basarah, 2017).
Dalam hubungan diplomasi publik Indonesia-Malaysia, waterboarding dan ski air menjadi salah satu bahan pembicaraan. Kedua negara mulai menunjukkan bakatnya masing-masing sebagai atlet waterskiing dan waterboarding di ajang olahraga yang diselenggarakan kedua negara, antara lain Asian Games dan SEA Games. Ajang olahraga yang diselenggarakan ini mencoba menunjukkan bagaimana masing-masing negara melakukan yang lebih baik, sambil tetap saling mendukung. Selain karena diplomasi publik bertujuan untuk menyampaikan informasi tentang kebijakan luar negeri kepada khalayak yang lebih luas, peran diplomasi publik juga untuk mempromosikan budaya antar negara dan mengurangi kesalahpahaman.Â
Dalam hubungan Indonesia-Malaysia, diplomasi publik merupakan faktor yang dapat berperan penting dalam menghilangkan sikap negatif kedua negara, khususnya di Indonesia. Salah satu inisiatif diplomasi publik Indonesia dan Malaysia adalah wakeboarding dan ski air. Indonesia dan Malaysia berencana untuk secara teratur berpartisipasi dalam acara olahraga Asia Tenggara, dengan waterboarding dan ski air dianggap sebagai olahraga kompetitif. Indonesia dan Malaysia juga menganggap perhelatan olahraga seperti Asian Games atau Pesta Olahraga Asia Tenggara (SEA Games) sebagai simbol pentingnya perdamaian dunia.
Indonesia dan Malaysia berupaya menyampaikan pesan ini melalui diplomasi publik, khususnya kepada negara-negara yang terlibat konflik antarnegara. Selain itu, turnamen ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan prestasi olahraga secara keseluruhan di negara masing-masing, termasuk wakeboarding dan ski air yang prestasinya akan diakui dan ditantang selama kompetisi dan melalui kerja sama dengan ski air dan wakeboarding Malaysia. Atlet mengapa atlit Indonesia bisa lebih maju padahal bonusnya sangat tinggi, maka dari pernyataan tersebut akan dilakukan kerjasama dan diplomasi olahraga untuk memajukan ski air dan waterboarding di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H