Mohon tunggu...
Abi Callysta
Abi Callysta Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Seorang Pemula Yang Ingin Belajar Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Iklan Berbau Lendir di Kompasiana?

14 September 2014   06:23 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:45 361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Iklan Berbau Lendir Di Kompasiana?

Maaaf sekali saya harus menulis tulisan berbau kritikan di kompasiana ini.

Tulisan ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap media citizen jornalism terbesar di Indonesia ini.

Tolong sebagai adminnya hendaknya memfilter iklan-iklan yang masuk di kompasiana. Memang sih aku kini bukan termasuk penulis kompasiana aktif, namun hanya sebagai pengamat saja, dan lebih banyak disibukkan dengan ngurus blog sendiri, toh tulisanku sendiri juga aku beri iklan adsend, namun maaf kami juga tidak sembarangan memasang iklan yang berbau porno, berbau lendir dan sex komersial lainnya.Maaf seribu maaf untuk media ini,  beberapa hari ini sebetulnya aku sangat risih dengan iklan yang ada di media kompasiana ini. Masak sih media sebesar ini mau memasang iklan yang berbau porno. Mau bukti kawan? Berikut ini aku screen shot salah satu iklan hari ini yang masuk di kompasiana. Wow kurang pantes banget deh kalo di lihat?

[caption id="attachment_342625" align="aligncenter" width="300" caption="Iklan Berbau Porno Kompasiana (Dok Pribadi)"][/caption]

Ini tulisan adalah bukti kepedulain terhadap media hebat ini. Semoga tulisan ini tidak di hapus oleh bung admin, dan bisa memfilter terhadap iklan-iklan yang di pasang di kompasiana.

Kita sendiri tahukan media ini memiliki komunitas pemabaca yang majemuk dan beragam. Alangkah sayang, jika media yang bagus ini di beri iklan adsend yang berbau porno? Berarti secara tidak langsung media ini mendukung pergaulan bebas dan sejenisnya.

Contoh lain iklan kompasiana di halaman utama High Light Kompasiana.

1410626810793473708
1410626810793473708
Maaf banget jika tulisan saya ini membuat panas pengelola media ini, karena memang betul-betul kenyataanya seperti ini. Namun demi citra harum kompasiana, selayaknya jangan pernah memasang iklan-iklan yang berbau lendir tersebut. Sayang dong media sebesar ini menerima iklan yang berbau porno.

Seterusnya maaf jika ada tulisan saya yang kurang pas! Bagaimana menurut Anda kawan???

Salam NGOMPASIANA!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun