Mohon tunggu...
Muhammad Abdul Hayyil Al Ayyubi
Muhammad Abdul Hayyil Al Ayyubi Mohon Tunggu... -

Muhammad Al Ayyubi has been involved in Sales Marketing activities as well as Organizing numbers of Exhibitions and Conferences from the past 6 years. He also has big interest in Tourism Industry. Being involved in many organizations and companies has give him lots of experience for his work and life. Abi - what his friend usually calls, have so much passion and interest in Travel and Tourism, Musics, Theater and Movies.

Selanjutnya

Tutup

Catatan Artikel Utama

Sekuat Apakah Hubungan Ini?

29 Agustus 2013   16:39 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:38 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seseorang pernah bertanya,
Semisal 2 batang kayu direkatkan dengan paku,
dua batu direkatkan dengan semen,
lantas dua hati direkatkan dengan apa?

----------------------------------------

Jika kamu hanya menjawab; Materi yang kuat, Rupa yang menawan, Jabatan yang kuat dan tinggi, atau Kecocokan keluarga, ada indikasi kamu masih belum seutuhnya siap membina hubungan yang memiliki pondasi cukup kuat. Karena contoh jawaban yang disebutkan tadi ini sejatinya hanyalah aksesoris duniawi dari sebuah hubungan.

Jika kamu hanya menjawab; Cinta, ada baiknya kamu memahami dan mendefinisikan terlebih dahulu apa yang kamu maksud dari kata Cinta. Atau jangan-jangan itu hanyalah sebuah ungkapan nafsu dunia yang kamu sendiri tidak mengenalinya dan tidak pula bisa mengendalikannya.

Jika kamu hanya menjawab; Bentuk-bentuk sikap seperti saling mengerti, melengkapi, menghormati atau sejenisnya, bisa jadi ini adalah hal-hal yang sangat mudah terlupakan dan berubah sejalan dengan perubahan kekuatan diri masing-masing orang. Kekuatan hubungan kamu masih patut untuk dipertanyakan kembali. Hal ini juga merupakan bentuk-bentuk aksesoris duniawi dari sebuah hubungan.

Jika kamu hanya menjawab; Ijab Qabul di kantor KUA, bisa jadi kamu terkadang masih suka lupa akan esensi sebuah hubungan yang sesungguhnya. Dikarenakan kamu masih beranggapan formalitas lah yang utama, dan hubungan itu bisa berjalan dengan sendirinya.

Jika kamu menjawab; selain dari yang disebutkan sebelumnya, mungkin memiliki hubungan yang benar-benar serius dan berkekuatan masih belum berwujud jelas di kamus kehidupan kamu, karena bukanlah sesuatu yang menjadi prioritas yang perlu untuk benar-benar dipahami saat ini. Atau bisa jadi, hubungan kamu saat ini berpotensi serupa dengan bentuk cinta monyet atau cinta buta.

Jika kamu menjawab; Karena iman yakin penuh harap mencari restu yang maha kuasa, berbahagialah kamu karena ini sesungguhnya sebenar-benar dan sekuat-kuatnya pondasi perekat utama sebuah hubungan - ini jika kamu termasuk orang yang meyakini adanya Tuhan. Kamu sudah cukup beruntung untuk kemudian bisa menambah perekat dan aksesoris tambahan hubungan kamu.

Karena iman yakin, penuh harap mencari restu yang maha kuasa, maka ia menjadi terekat kuat. Bukan tidak pernah tergores, bukan tidak pernah berjelaga, tetapi jika di hati sama-sama mengingat dan mencari restu yang maha kuasa, kedamaian akan mudah menjelma semula. Yang bersalah mudah meminta maaf dan yang benar mudah memberi maaf. Tidak mendendam berkepanjangan. Sebab masam cuma sebentar dan pahit hanya sedikit.”

Al Ayyubi
Jakarta, 29 Agustus 2013

"dari mendengar dan membaca, saya terus belajar dan berbagi"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun