Mohon tunggu...
Abdul Halim
Abdul Halim Mohon Tunggu... Programmer - Mahasiswa

Konten yang terkait seputar keuangan, manajemen, teknologi, yang paling khusus yakni sejarah

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Membangun Entrepreneur yang Inovatif, Kreatif, dan Islami Bersama Alumni Muda UGM

14 November 2023   13:56 Diperbarui: 28 November 2023   09:17 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1: Dokumen Pribadi

Sabtu (11/11/2023), UNILA beserta dengan UNJ mengadakan acara Webinar Nasional Kewirausahaan bertemakan "Membangun Mindset Kewirausahaan yang Kreatif, Inovatif, dan Islami di Era Gen Z" dengan mengundang pemateri pengusaha muda Jogjakarta sekaligus founder dari startup PT Metafora Indonesia Teknologi, M. Abdurrohman Alhafidz. 

Sekilas Biografi M. Abdurrohman Alhafidz

Adapun untuk pemateri acara webinar tersebut ialah M. Abdurrohman Alhafidz yang mana merupakan CEO dari perusahaan jasa pembuatan web dan aplikasi sistem serta IOT yang bernama IDMETAFORA. Beliau memiliki berbagai pengalaman yang mendalam diantaranya ialah 10 (sepuluh) tahun lebih dalam sistem informasi berbasis web, lalu menempuh pendidikan S1 Teknik Informarika di Universitasi Mercu Buana Yogyakarya (UMBY) dan S2 di bidang Master of Management di Universitas Gajah Mada (UGM).  Startup ini (IDMETAFORA) melayani para klien dalam pembuatan web maupun sistem aplikasi yang di mana saat ini juga, beliau baru saja membuat aplikasi bisnis terintegrasi yang bernama ERPORIO. Perusahaan ini juga sudah mampu melayani banyak klien dan perusahaan besar seperti Pertamina, Indocement, Molindo, BUMN, dan masih banyak lagi, baik itu dalam taraf nasional maupun internasional seperti Unison (Taiwan), Speequal (Singapura), hingga, Star Group (Luksemburg). 

Pada awal pendiriannya, tahun 2014, IDMETAFORA lebih berfokus pada pengembangan web. namun sejak tahun 2017, atau 3 tahun setelah berdirinya startup, IDMETAFORA mulai melakukan riset dan pendalaman lebih serius terhadap IOT dikarenakan permintaan klien yang semakin meningkat seiring berjalanya waktu, kini IDMETAFORA bisa melayani jasa pengembangan dan pembuatan web maupun IOT baik itu berupa individu, UMKM hingga menengah, maupun bisnis besar yang membutuhkan aplikasi bisnis terintegrasi atau bisa dibilang sistem ERP.

Membangun Bisnis Entrepreneur  Muda

Di awal materi penjelasan, beliau mengutip perkataan dari Steve Jobs, Seorang founder dari Apple "Great things in bussiness are never done by one person. they're done by a team of people". Yang artinya, Hal-hal besar dalam bisnis tidak pernah dilakukan oleh satu orang. semuanya dilakukan oleh tim yang terdiri dari banyak orang. 

Dalam mendirikan startup, dibutuhkan karakter yang wajib dimiliki oleh founder. Berikut ini adalah karakter yang harus dimiliki:

1.  Kemampuan dalam mengatur ego.

2. Kepekaan yang kuat pada lingkungan sekitar.

3. Sangat termotivasi akan hal-hal baru.

4. Kepedulian terhadap orang lain.

5. Mengetahui dan dapat membangun cara komunikasi yang baik antar manusia.

6. Dapat menangani masalah dengan baik.

7. Berpikir di luar nalar (Out of the Box).

8. Memiliki reputasi diri yang kuat.

9. Kemampuan yang baik saat bertanya,

10. Selalu mengedepankan feedback sebagai media evaluasi.

11. Mampu menaikkan standar diri dan perusahaan.

12. Membangun aliansi (circle) / kemampuan networking yang kuat. 

13. Mampu menjelaskan sesuatu pada audiens sesuai dengan pemahaman lawan bicaranya.

14. Mengetahui kekurangan dalam bisnisnya.

15. Selalu berpikir visioner atau mampu menentukan plan ke depan.

16. Bisa menentukan keputusan bisnis dengan baik.

17. Kemampuan timing bisnis yang tepat atau tahu akan peluang bisnis.

18. Sikap penggerak tim yang tangguh.

19. Kemampuan yang baik dalam merekrut tim.

Dalam membangun bisnis yang dimulai dari kecil itu terdapat seni. Bukan berarti bisnis kecil itu lemah, bisa jadi tim yang kecil itu terdapat kekuatan, kelincahan, dan keefektifan yang sulit dilawan bagi perusahaan besar. Beliau juga menerangkan, dalam membangun aplikasi, mungkin terdapat sejumlah kesalahan, akan tetapi jika kita sembrono dalam menentukan atau memvalidasi sistem itu adalah ide yang buruk. 

Ide produk yang dibangun bisnis merupakan langkah yang tidak mudah dan dibutuhkan proses yang panjang dan kerja keras. bisa diibaratkan seperti halnya dalam merancang mobil, maka buatlah dulu blueprint-nya kemudian, kerangka mobilnya, lalu mesin, kemudian badan hingga menjadi mobil seutuhnya, bukan di awal dengan sepeda hingga menjadi mobil, itu merupakan logika yang keliru.

Kemudian, berinvestasi dalam bisnis diperlukan juga menanamkan diri bahwasanya kerja sama tim berkeyakinan jika nanti di masa depan akan menemukan keberhasilan. Paul Getty pernah menjelaskan, kamu harus berani dalam mengambil risiko baik berupa tenaga, uang, maupun keduanya. Dikarenakan hal tersebut dapat menentukan keberhasilan ke depannya. 

Gambar 2: Dokumen Pribadi
Gambar 2: Dokumen Pribadi

Pendanaan untuk Bisnis

berikut ini adalah beberapa sumber pendanaan yang diperlukan untuk bisnis:

1. Modal sendiri (bootsrapping).

2. Meminjam uang teman / keluarga.

3. Crowfunding.

4. Incubator & akselerator.

5. Grant / hibah / mendapatkan hadiah menang dalam berkompetisi.

6. Merger & akuisisi.

7. Menggunakan dana investor.

8. Program hibah pemerintah:

  • PPBT (Kemenristek)
  • BIP (Beparekraf)
  • BEKUP (Beparekraf For Startup)

Tips Berbisnis dalam Islam

Berikut ini adalah tuntunan bisnis yang dianjurkan dalam islam agar dapat berkembang dan berkah:

1. Pilih bisnis yang bukan bentuk maksiat.

2. Bisnis bukan berupa ghroror (kegiatan transaksi yang tidak jelas atau terdapat perjudian).

3. Bisnis tidak mengandung riba.

4. Bisnis yang bukan perjudian.

5. Bisnis yang tidak syirik.

6. Bisnis yang tidak menipu.

7. Tidak bertujuan untuk merugikan / menganiaya orang lain.

8. Bisnis tidak mengandung suap di dalamnya.

Gambar 3: Dokumen Pribadi
Gambar 3: Dokumen Pribadi

Sesi Tanya Jawab

1. Bagaimana kita dapat memanfaatkan peran dalam dunia digital supaya sesuai dengan nilai-nilai yang ada pada islam? apakah menjalankan bisnis dengan nilai islam dapat berpotensi secara berkesinambungan yang baik di masa depan?

Pemateri menjawab bahwa di dalam islam terdapat banyak sekali nilai misalkan amanah, jujur, dan tanggung jawab. Keseluruhan nilai islam tersebut semuanya dibutuhkan dalam bisnis. Sedangkan untuk digitalnya itu sebagai tools atau media pelaksanaannya. keduanya (nilai dan digital) apabila digabungkan maka akan menjadikan pondasi yang kuat di masa depan. Apabila kita sudah mengantongi nilai-nilai yang baik maka pelaksanaan bisnis dapat dilaksanakan dengan jujur.

2. Bisnis jual beli online marak sekali di dunia digital saat ini. Akan tetapi, banyak sekali penyimpangan yang terjadi di dalamnya. Misalkan ketidakcocokan antara gambar dan barang yang diterima. Bagaimana pemateri menyikapi hal tersebut?

Pemateri menjawab bahwasanya bisnis itu merupakan masalah reputasi, dan untuk reputasi dibutuhkan waktu baik berupa biata maupun tenaga. Selain itu, seorang pebisnis dibutuhkan pula melakukan akumulasi yang akurat dalam pelaksanaan. Apabila fondasi yang dibangun sudah kuat. Meskipun dilakukan pelan namun pasti, maka akan berkelanjutan. 

Sedangkan sebaliknya, apabila dari awal pebisnis sudah melakukan penipuan terhadap barang. Meskipun cepat dalam menghasilkan profit akan tetapi, berpotensi kehancuran. Di sinis beliau menanyakan kepada para audiens mengenai apa tujuan utama dalam hidup? untuk beribadah kepada Tuhan atau bermaksiat kepada-Nya? Karena apabila dari awal sudah salah dalam tujuannya maka keputusan tersebut akan dipertanggung jawabkan ke depannya.

3. Bagaimana langkah-langkah menjadi pebisnis pemula?

Beliau menjelaskan dalam memahami dan menjalankan bisnis, gambaran umumnya ialah bisnis itu terdapat kebutuhan. Hal pertama ialah mencoba berbagai strategi berjualan dari yang sederhana hingga yang membutuhkan biaya, kemudian dilanjutkan dengan mencari circle atau koneksi dengan para pebisnis supaya agar bisa saling sharing pengalaman mereka di lapangan.

Kesimpulan

Dalam Webinar Nasional Kewirausahaan dengan tema "Membangun Mindset Kewirausahaan yang Kreatif, Inovatif, dan Islami di Era Gen Z," yang diadakan oleh UNILA dan UNJ, pemateri M. Abdurrohman Alhafidz, CEO startup IDMETAFORA, berbagi pengalaman dan pandangannya yang berkaitan dalam membangun bisnis. Pemateri menjelaskan perkembangan IDMETAFORA dari yang awalnya  berfokus pada pengembangan web hingga riset IOT, melayani klien besar baik nasional maupun internasional. Dia membahas karakteristik penting seorang pengusaha sukses, merinci sumber pendanaan untuk bisnis, dan memberikan pandangan mengenai nilai-nilai Islam dalam dunia bisnis digital. Kesimpulannya, beliau menekankan pentingnya fondasi bisnis yang kuat, strategi inovatif, integritas, dan koneksi yang baik dalam membangun dan menjalankan bisnis yang berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun