Cara Meningkatkan Minat Belajar Bahasa Inggris di Masa Pandemi

Apa itu pandemi? Pandemi adalah persebaran wabah penyakit yang terjadi di seluruh dunia. Di tahun 2020, World Health Organization (WHO) menetapkan bahwa wabah COVID-19 menjadi pandemi. Di masa seperti ini, Indonesia juga mendapat dampak yang signifikan. Segala aktivitas dihentikan oleh pemerintah. Seluruh masyarakat hanya diperbolehkan mengerjakan berbagai pekerjaan dan juga berpendidikan dengan metode daring (dalam jaringan). Para pekerja melakukan meeting dengan aplikasi internet sampai anak sekolah juga melakukan kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan menggunakan fitur-fitur yang juga ada di internet. Hal ini menjadi hal baru bagi negara Indonesia karena sebelumnya tidak pernah ada yang seperti ini.

Bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang artinya bahasa yang digunakan oleh orang-orang di seluruh dunia untuk berkomunikasi antarbangsa atau antarnegara. Bahasa merupakan bahasa terbanyak yang digunakan oleh orang-orang di berbagai dunia. Selain itu, bahasa Inggris juga merupakan bahasa yang sangat penting dipelajari apalagi sekarang kita sedang ada di era globalisasi yang mana budaya dan informasi dari luar negeri dapat cepat masuk dengan melalui bahasa Inggris yang digunakan di berbagai media sosial.

Sebagai anak millenial, kita wajib mempelajari bahasa Inggris untuk meningkatkan kualitas diri. Kemampuan berbahasa Inggris yang baik juga membuat kita bisa lebih unggul daripada orang lain di saat melamar pekerjaan. Tak jarang, banyak orang tua membayar mahal guru bahasa Inggris untuk membuat anaknya pintar dalam pelajaran bahasa Inggris. Namun, beberapa orang sangat sulit menumbuhkan minat dalam belajar bahasa Inggris. Kebanyakan orang menganggap bahwa bahasa Inggris adalah hal yang sulit. Beberapa siswa juga menyebutkan bahwa pelajaran yang paling tidak mereka sukai adalah bahasa Inggris. Ini dikarenakan bahasa Inggris memiliki struktur bahasa yang berbeda dengan bahasa kita, bahasa Indonesia. Jadi, belajar bahasa Inggris harus dibarengi dengan perasaan sungguh-sungguh agar bisa mengerti keseluruhan.

Banyak sekali manfaat yang bisa diambil ketika kita bisa berbahasa Inggris. Di masa pandemi COVID-19 seperti ini, kita tetap bisa menumbuhkan minat belajar bahasa Inggris. Banyak waktu senggang yang dapat kita manfaatkan dan banyak pula kegiatan yang dapat kita lakukan di masa pandemi. Berikut adalah cara meningkatkan minat belajar bahasa inggris selama pandemi.

1. Aktif di sosial media

Sosial media adalah salah satu media yang sangat digemari. Sosial media digunakan oleh orang-orang untuk berbagi informasi sekaligus memperoleh informasi. Dengan pengaplikasian yang mudah, cepat dan praktis,  sosial media menjadi ladang berbagai informasi semua kalangan usia. Hampir seluruh warga negara di Indonesia pasti memiliki sosial media. Sosial media digunakan untuk berbagi informasi dan juga untuk saling bersilaturahmi. Apalagi di saat pandemi COVID-19 seperti ini, sosial media sangat dibutuhkan untuk komunikasi jarak jauh karena pemerintah melarang kita untuk melakukan kontak fisik atau bertatap muka langsung dan juga menyuruh kita untuk berjaga jarak.

Pengguna sosial media juga tidak hanya dari satu negara Indonesia saja, tetapi kita bisa membuat pertemanan dengan orang luar negeri. Wah, menarik bukan? Ketika membuat pertemanan dengan teman sosial media kamu yang berasal dari luar negeri, tentunya kamu harus menggunakan bahasa Inggris. Apabila tidak menggunakan bahasa Inggris, temanmu pasti tidak mengerti tentang apa yang kamu bicarakan. Selain itu, kalau tidak bisa berbahasa Inggris, komunikasi bisa terganggu dan menjadi kesalahpahaman.

Di masa pandemi seperti ini merupakan saat-saat yang sangat tepat untuk menambah pertemanan dengan orang-orang di sosial media agar tidak membuatmu bosan. Ketika sudah aktif di media sosial, kamu juga akan menemukan beberapa kata populer dalam bahasa Inggris seperti BTW (by the way), CMIIW (correct me if wrong), FYI (for your information), ASAP (as soon as possible), dan lain-lain. Jika bisa menggunakan istilah-istilah bahasa  Inggris tersebut dengan benar, tak jarang akan ada orang yang akan mengganggapnya keren. Dengan kata lain, mau tidak mau mau kamu harus belajar bahasa Inggris agar dapat memahami berbagai informasi di dalam sosial mediamu. Pada akhirnya, dengan membuka media sosial kamu telah belajar beberapa vocabulary bahasa Inggris, selamat ya!

2. Menonton film berbahasa Inggris

Film adalah serangkaian gambar bergerak yang dilayarkan dalam layar kaca dan memiliki suara. Film juga merupakan sebuah karya seni dimana di dalamnya terdapat tema, alur cerita yang menarik, tokoh dengan berbagai karakter dan berpenampilan rupawan, sampai latar yang indah. Film juga terdapat nasihat yang dapat kita petik untuk kehidupan sehari-hari. Film memiliki banyak genre, seperti horor, romansa, thriller, drama dan lain sebagainya. Menonton film tak jarang menjadi hobi sebagian orang yang menyukai seni.

Film western atau barat adalah film yang sangat digemari oleh banyak orang. Di saat pandemi seperti ini pasti sangat bosan apabila tidak melakukan apapun. Carilah film bergenre favoritmu dan cobalah menonton film ini dengan subtitle bahasa Inggris. Dengan mendengar percakapan antar tokoh dan membaca subtitle pada film, kamu akan terbiasa dengan pengucapan dari penulisan sebuah kata bahasa Inggris dari film. Dengan film, kita bisa mempelajari pronunciation. Apabila ada kata-kata yang tidak kamu pahami, coba tulis di buku catatanmu dan carilah artinya di kamus. Akhirnya, vocabulary kamu hari ini bertambah.

3. Mendengarkan lagu berbahasa Inggris

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), lagu adalah ragam suara yang berirama (dalam bercakap, bernyanyi, membaca, dan sebagainya, nyanyian dan juga ragam nyanyi (musik, gamelan, dan sebagainya). Lagu juga merupakan sebuah syair yang dilafalkan dengan musik sehingga menjadi sebuah seni yang dapat didengarkan dan dinikmati orang-orang. Sama seperti film, lagu juga mempunyai banyak genre, seperti pop, jazz, rock, klasik, dangdut, dan lain-lain. Lagu sangat mudah sekali diingat oleh otak dan diikuti. Banyak orang-orang menjadikan lagu sebagai bahan yang dapat digunakan untuk mengingat berbagai macam pelajaran yang ada di sekolah.

Lagu bahasa Inggris juga merupakan sesuatu yang bisa menjadi media belajarmu. Lagu populer bahasa Inggris juga pastinya sering kamu dengar dimana-mana. Kamu pasti juga punya musisi barat yang kamu gemari. Cobalah mendengarkan lagu-lagu tersebut lalu ikut nyanyikan sambil membaca liriknya. Dengan lagu, kamu juga bisa melatih cara pelafalan atau pronunciation. Apabila menemukan kata-kata baru, tandai dan carilah artinya di kamus untuk menambah kosa katamu hari ini!

Selain itu, bahasa Inggris juga bisa diingat menggunakan lagu. Caranya adalah cari salah satu lagu yang asyik di telingamu. Kemudian carilah berbagai macam vocabulary atau kata-kata yang pas untuk menggantikan lirik lagunya sesuai dengan pelajaran yang ingin dipelajari. Lalu nyanyikanlah lagu yang telah kamu buat itu sampai kamu bisa menghapal pelajaran yang ada di dalamnya. Selamat mencoba ya!

4. Membaca buku bahasa Inggris

Buku adalah kumpulan kertas yang berisi berbagai ilmu pengetahuan yang dijilid menjadi satu. Buku juga merupakan jendela dunia. Dengan buku, kamu bisa memperoleh berbagai informasi yang ingin ketahui. Buku juga sangat asyik dibaca karena kita dapat memegang dan menyentuhnya secara langsung. Buku juga merupakan koleksi yang bagus yang bisa kamu pajang di rumahmu setelah kamu selesai membacanya.

Buku sudah digunakan oleh orang-orang di seluruh dunia sebagai media pembelajaran berabad-abad yang lalu. Berdasarkan Wikipedia, awalnya buku pertama konon lahir di Mesir pada 2400-an SM setelah orang Mesir membuat kertas papirus. Papirus yang berisi tulisan ini digulung dan gulungan itu merupakan bentuk buku pertama. Ada juga yang mengatakan bahwa buku telah ada sejak zaman Buddha di Kamboja karena pada saat itu Sang Buddha menuliskan wahyu-Nya di atas daun dan kemudian membacanya berulang kali. Berabad-abad kemudian di Tiongkok, para sarjana menulis pengetahuan mereka pada sebuah tongkat yang diikat menjadi satu. Hal ini berdampak pada sistem penulisan di China yang hurufnya ditulis secara vertikal yaitu dari atas ke bawah.

Buku yang terbuat dari kertas baru ada setelah Tiongkok berhasil menciptakan kertas pada tahun 200-an SM dari bahan dasar bambu yang ditemukan oleh Tsai Lun. Kertas membawa banyak perubahan pada dunia. Pedagang Muslim membawa teknologi pembuatan kertas dari Cina ke Eropa pada awal abad ke-11. Di sinilah industri kertas tumbuh maju. Apalagi dengan terciptanya mesin cetak oleh Johann Gutenberg, perkembangan dan pendistribusian buku mengalami revolusi. Kertas yang ringan dan tahan lama dikumpulkan dan buku dibuat.

Banyak buku yang menggunakan bahasa Inggris, seperti buku pelajaran, buku cerita, ensiklopedia, komik, dan lainnya. Buku-buku tersebut bisa menjadi media untuk kalian yang ingin belajar bahasa Inggris. Caranya adalah dengan membeli buku yang sesuai dengan kesukaanmu dan mulailah membacanya dari sekarang. Apabila menemukan kata yang sulit segeralah tandai dengan pensil atau lipat kertas pada halaman tertentu agar kamu ingat untuk segera mencari artinya.

5. Bermain game online

Game online adalah suatu permainan yang dimainkan di media elektronik seperti telepon genggam, playstation (PS), dan sebagainya. Game online merupakan salah satu alternatif yang mengisi waktu senggang banyak orang di masa pandemi ini. Anak-anak, remaja, bahkan orang dewasa pun sangat gemar bermain game online. Game online juga banyak dimainkan oleh orang-orang dari seluruh dunia.

Sama seperti media sosial, kamu bisa mendapatkan teman dari luar negeri dengan bermain game online. Di dalam game online terdapat fitur chat dan voice call untuk berkomunikasi dengan player (pemain) lainnya karena biasanya game online dimainkan secara berkelompok. Dengan belajar bahasa Inggris yang baik, kamu akan paham apa yang mereka ucapkan ketika mengaktifkan fitur voice call ataupun ketika mereka mengetikkan pesan yang ada dalam kolom chat sehingga kalian bisa menjalin relasi dan meningkatkan kekompakan untuk memenangkan permainan tersebut.

Kamu juga bisa belajar bahasa Inggris ketika bermain game karena pada game tersebut banyak sekali terdapat istilah-istilah bahasa Inggris. Walaupun ada fitur game online yang membuat game tersebut berbahasa Indonesia, tapi nama-nama senjata atau istilah lainnya pasti banyak berbahasa Inggris. Apabila kamu memiliki skill yang rendah pada bahasa Inggris kamu mungkin bisa gagal dalam memainkan permainan tersebut karena pada permainan tersebut memiliki misi yang ditulis dalam bahasa Inggris. Sebelum bermain game, saran saya instal terlebih dahulu kamus bahasa Inggris di dalam handphone untuk mendukungmu bermain permainan tersebut. Dengan begitu, otomatis kamu sering mencari istilah-istilah dalam permainan tersebut dan jadi ingat banyak istilah bahasa Inggris. Awas kalah dalam menamatkan misinya ya!

Itulah berbagai cara untuk meningkatkan minat belajar bahasa Inggris di masa pandemi. Mulai dari sekarang belajarlah bahasa Inggris karena bahasa Inggris itu penting sekali. Sebagai siswa atau pelajar, sudah sepatutnya kita diwajibkan belajar apapun. Manfaatkan segala media yang ada untuk belajar bahasa Inggris. Bahasa Inggris tidaklah sulit asalkan kita mau berusaha untuk belajar. Tetap semangat ya!