Mohon tunggu...
Abdurroup
Abdurroup Mohon Tunggu... Guru - Guru honorer SMKN 1 Tarumajaya

Air

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sayap-sayap Membuka Langit

2 April 2024   22:09 Diperbarui: 2 April 2024   22:12 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Roup galeri pribadi

Langit terbelah merekah

Sayap-sayap berhamburan turun

Menyelimuti gemintang malam

Rembulan pun tertunduk lunglai

Kala Cahya kepakan sayap-sayap silaukan bumi terlelap

Terlelap

Melenakan para penanti

Hening

Menyisakan orang-orang terpilih

Remuk redam hati

Kala pelukan sayap menyapa hati

Berbekas begitu lekat dan lama

Meski sayap-sayap kembali mengunci langit

Sungguh beruntung

Engkau yang terpilih

Sungguh indah berharap meraih

Engkau yang terlena 

Saat tiupan seribu bulan menyapa

#Bekasi, 02 April 2024

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun