Mohon tunggu...
ABDURROFI ABDULLAH AZZAM
ABDURROFI ABDULLAH AZZAM Mohon Tunggu... Ilmuwan - Intelektual Muda, Cendikiawan Pandai, Dan Cinta Indonesia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jangan pernah lelah mencintai Indonesia dan mendukung Indonesia bersama Abdurrofi menjadikan indonesia negara superior di dunia. Email Admin : axelmanajemen@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Nanas dan Pulpen Pikotaro

14 September 2020   04:37 Diperbarui: 14 September 2020   04:54 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi puisi pulpen dan nanas (foto:YouTube Pikotaro/screenshot)

Manis masam hidup murah mahal pulpen

Muda masam tua manis Pikotaro Excellent

Nanas muda redup belajar merangkai cinta

Nanas tua eksis memiliki kekasih menggoda

.

Murah mahal pulpen Pikotaro yang setia

Menjalin nyaman, diam-diam rasa cinta  

Pulpen masam hidup untuk masa tua manis

Nanas muda redup dan rezeki Pikotaro eksis

.

Pulpen kencan bersamanya di rumah nanas

Nanas muda menderita, pulpen makin panas

Redup pulpen hidup masam rezeki pemuda

Pikotaro manis, hidup kaya raya dan bahagia

.

Senin, 14 September 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun