Provision Terbaik Anak Bangsa untuk Poligami
Persiapan provision anak bangsa dengan selalu menambahkan komposisi terbaik untuk pikiran anak-anak bangsa. Persiapan provision terbiasa dengan poligami sebagaimana poligami dilakukan oleh Nabi Muhammad dan Presiden Pertama, Ir H Soekarno. Berikut adalah dua provision yang harus dimiliki oleh setiap anak bangsa dalam menjalankan kehidupan poligami menurut Abdurrofi:
1. Provision Knowladge
Kamu harus memiliki ilmu sebagai provision, kualitas intelektual dengan menguasai materi atau skill yang telah mereka pilih dan mendalaminya secara rutin untuk memperluas ilmu pengetahuan mengenai hubungan antara pria dan wanita. Poligami dan monogami adalah hubungan antara geder pria dan wanita untuk peran mahluk seksual.
Poligami ataupun monogami memunculkan sensasi menyenangkan saat melakukan kegiatan seksual. Peran pria mengantarkan sperma untuk membuahi sel telur sedangkan perempuan menyediakan sel telur berkembang janin selama kehamilan. Ilmu mengenai poligami belum dimiliki banyak pria terutama Bab Tentang Berlaku Adil.
Ilmu poligami mempunyai kredibilitas berasal dari Nabi Muhammad dan diimplementasikan oleh Presiden Pertama Indonesia, Ir. H. Soekarno.
Esensi mempraktikkan ilmu poligami itu upaya mengatur poligami agar tidak dilakukan serampangan dan menimbulkan polemik di tengah masyarakat dan kerap menjadi topik utama diskriminasi. Poligami yakni untuk memuliakan perempuan yang dinikahinya, bukan dizinahi dalam perselingkuhan.
Menurut Imam Syafi'i
“Barangsiapa yang menginginkan dunia maka hendaklah berilmu.Barangsiapa yang menginginkan akhirat, maka hendaklah dengan ilmu.Barangsiapa yang menginginkan keduanya, maka hendaklah dengan ilmu.”
Berdasarkan penjelasan Imam Syafi'i bahwa barangsiapa yang menginginkan kebahagian poligami di dunia hendaklah dengan ilmu poligami barangsiapa yang hendak ketidakbahagiaan dalam poligami tidak perlu menggunakan ilmu poligami. Seseorang mempunyai niat yang ikhlas untuk poligami harus menuntut ilmu tentunya.
Ketentuan dalam Undang-undang perkawinan di Indonesia poligami harus persetujuan kedua belah pihak. Di Arab Saudi banyak terbongkar poligami karena tidak ada persetujuan kedua belah pihak.
Pada dasarnya fenomena poligami ini sudah dianggap lumrah terjadi bahkan tidak hanya terjadi pada masa Rasulullah SAW, tetapi poligami sudah mendunia hingga sampai ke Indonesia.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!