Mohon tunggu...
ABDURROFI ABDULLAH AZZAM
ABDURROFI ABDULLAH AZZAM Mohon Tunggu... Ilmuwan - Intelektual Muda, Cendikiawan Pandai, Dan Cinta Indonesia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jangan pernah lelah mencintai Indonesia dan mendukung Indonesia bersama Abdurrofi menjadikan indonesia negara superior di dunia. Email Admin : axelmanajemen@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Kasus 3 Jendral Ditangani Novel Baswedan, Sebelum Berujung Penyiraman Air keras

16 Juni 2020   08:20 Diperbarui: 18 Juni 2020   15:11 2001
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tahun 2015 Budi Gunawan menjalin kedekatan politik dengan Megawati Soekarno Putri, mantan presiden sekaligus pemimpin PDI-P. Pencalon sebagai kapolri belum dicabut oleh presiden namun pada tahun 2016 Budi Gunawan ditunjuk Presiden Joko Widodo menjadi Kepala BIN menggantikan Sutiyoso dan Presiden mengirimkan surat ke DPR. Budi Gunawan adalah Jendral bintang empat dengan otoritas penuh mengatur data intelejen Indonesia melalui lembaga BIN.

Foto : Budi Gunawan Diskusi dengan Kapolri dan Panglima TNI
Foto : Budi Gunawan Diskusi dengan Kapolri dan Panglima TNI

Pada tahun 2017 terjadi penyiraman air keras pada penyidik senior KPK, Tamparan keras bagi KPK, Novel baswedan mengalami perih dahsyat sampai ke syaraf sedangkan  pada tahun 2017 jumlah kasus tangkap tangan di tahun 2017 diklaim KPK telah melampaui tahun sebelumnya. Ini merupakan kegemilangan KPK dengan penagkapan terbanyak sepanjang sejarah KPK berdiri pada 2003.

Foto : Novel Baswedan Disiram Air Keras | BBC NEWS Indonesia
Foto : Novel Baswedan Disiram Air Keras | BBC NEWS Indonesia

Dari 19 kasus, KPK telah menetapkan 72 orang sebagai tersangka dengan beragam profil, mulai dari aparat penegak hukum, anggota legislatif hingga kepala daerah. Jumlah tersebut belum termasuk tersangka yang ditetapkan kemudian dari hasil pengembangan perkara. Serta transaksi mencurigakan dari penyelenggara negara.

Foto : Indonesian Corruption Watch Support KPK
Foto : Indonesian Corruption Watch Support KPK

Data ICW mencatat kasus korupsi tahun 2017 berdasarkan lembaga 5 terbanyak sebagai berikut. Pertama, pemerintah kabupaten dengan nilai kerugian negara Rp. 1,17 triliun. Kedua, Pemerintah Desa nilai kerugian negara Rp. 33,6 miliar. Ketiga, Pemerintah kota dengan nilai kerugian negara Rp. 159 miliar. Keempat, BUMN dengan nilai kerugian negara Rp. 2,8 triliun. Kelima, Kementrian dengan kerugian negara Rp. 710 miliar.

Foto : Atlas Badan Intelejen Negara | CNN Indonesia
Foto : Atlas Badan Intelejen Negara | CNN Indonesia

Pada tahun 2018 seluruh intelejen dibawah pimpinan Budi Gunawan tidak melakukan pencarian pelaku penyiraman air keras. Justru, inisiatif muncul dari komnasham untuk pencarian fakta penyiraman air keras tersebut.  Logika memahami interkonektivitas, bila menggunakan intelejen akan lebih mudah pemetaan, pencarian dan penagkapan pelaku penyiram air keras dibandingkan Komnasham. Kemampuan intelejen indonesia bisa diandalkan karena bisa pernah menangkap jaringan ISIS dan  jaringan teroris lainnya. Intelejen mampu dalam perencanaan skenario untuk mencari pelaku penyiraman air keras di seluruh Indonesia.

Foto : Budi Gunawan adalah jembatan kepentingan antara Prabowo dan Jokowi 
Foto : Budi Gunawan adalah jembatan kepentingan antara Prabowo dan Jokowi 

Pada tahun 2019 Komnasham rekomendasikan tim pencarian fakta untuk penyiraman Novel Baswedan karena tidak mebuahkan hasil. Sedangka pada tahun 2019 adalah pemilihan presiden antara prabowo dan jokowi. Budi Gunawan menjadi jembatan antara jokowi dan prabowo agar bisa melakukan politik transaksi kursi jatah kursi mentri. Prabowo mendapatkan kursi mentri pertahanan dan Edhi prabowo mendapatkan kursi mentri kelautan yang sebelunya dijabat oleh Susi Puji Astuti. Sandiaga Uno menjadi Wakil Kepala E-Sport Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun